Sebagai warga Indonesia, stigma seseorang yang berobat ke psikolog atau psikiater cenderung negatif. Hal ini membuat sebagian besar dari kita ragu untuk menjalani perawatan atau sekedar bercerita ke orang lain tentang keadaan kesehatan mental yang kita alami. Untuk itu, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan yang mungkin bisa menolong diri kita sendiri ketika merasakan kecemasan yang cukup mengusik dan ada yang berbeda dari keadaan biasanya.
Kenali diri Anda, kenali kebutuhan Anda
Ketika muncul kecemasan yang berlebihan, tanyakan kepada diri kita, apa yang sebenarnya kita butuhkan? Orang lain untuk mendengar atau bahkan waktu untuk sendiri? It's okay to stay away from noise for a while. Take your time, take your own fresh air, find your way to relax your mind and body.Â
Tapi, jika kita memiliki seseorang yang dipercaya, kita bisa ceritakan kepadanya bagaimana keadaan kita. Bisa jadi kita hanya perlu seseorang untuk mendengarkan sehingga kita merasa "diterima".
Jaga Kesehatan Fisik
Badan kita merupakan satu kesatuan yang utuh dan saling mempengaruhi. Sebelum terlalu jauh menilai keadaan diri kita, mari kita pedulikan keadaan atau kondisi fisik kita. Jangan malah dirusak.
1. Tidur yang baik, here is some tips:
a. Tentukan jam tidur
b. Jauhi gadget menjelang waktu tidur
c. Minum minuman hangat menjelang waktu tidur, jika diperlukan (susu hangat, seduhan rempah-rempah, dsb)
c. Sesuaikan keredupan lampu kamar
d. Nyalakan musik pengantar tidur
e. Nyalakan air diffuser
f. Dan sebagainya (cari titik kenyamanan Anda)
2. Makan yang baik -- penuhi kebutuhan nutrisi tubuh Anda, hindari diet yang terlalu ketat.
3. Olahraga, so many choices:
a. yoga ringan
b. home workout
c. jogging
d. running
e. gym
f. boxing
g. please choose, sesuaikan dengan kekuatan Anda
4. Medical checkup rutin -- Tidak ada salahnya membuat jadwal dengan dokter untuk melakukan cek kesehatan agar kita mengetahui kondisi fisik kita secara medis.
Latihan pernafasan
