(Karya: Suriani Harefa)
Puisiku perasaanku....
Kau datang bagai bintang menghiasi langit di malam yang indah
Menyinari hati bagai rembulan di angkasa
Tapi, kau datang hanya untuk rasa penasaran
Pergi saat bosan dan meninggalkan luka yang dalam
Aku muak dengan sikapmu!
Kau bilang aku yang paling istimewa
Nyatanya rayuan manismu melukai
Kau bilang akulah satu-satunya
Nyatanya kau ada yang lain di luar sana
Kau bagai api yang membakar jiwaku
Seperti aspal yang melukai tanpa bergerak
Kau adalah penyakit
Penyakit yang ku temui sepanjang hidupku
Pergilah!
Dan jangan kembali lagi
Aku benci egomu yang tak ada habisnya
Lupakan aku, seolah kita tak pernah kenal satu sama lain Â
Aku tak ingin terikat lagi, sebab
Aku butuh kepastian, bukan hanya janji-janji yang tak pasti.Â
Banjarmasin, 30 Oktober 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H