Mohon tunggu...
Su Rahman
Su Rahman Mohon Tunggu... -

Hanya manusia biasa yang sedang mencari jalan untuk pulang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Legenda Aji Saka Bukanlah Sekedar Legenda Melainkan Sebuah Kode

26 September 2011   16:51 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:35 2756
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Aji Saka disebut-sebut sebagai legenda dari tanah Tengger, kisah Ajisaka sendiri sangat popular di dalam masyarakat Jawa, di dalam dongeng kita akan di suguhkan kisah heroic pertempuran antara seorang pangeran tampan yang memiliki kesaktian madraguna yaitu Aji Saka dengan sosok jahat Dewata Cengkar. Sesungguhnya kisah tersebut adalah kisah yang pernuh code yang harus di de-code untuk mengetahui makna yang terselubung dibalik kisah tersebut.

Adalah seorang Anand Krishna, penulis produktif dan juga seorang nasionalis berhasil men-de-code kisah Aji Saka, di suguhkan dengan bahasa sederhana yang mudah di pahami oleh orang awam. Anand berbagi ilmu melalui media internet lewat program pembelajaran jarak jauh, Ancient Indonesian History and Culture.

Ancient Indonesian History and Culture bukan hanya merupakan study sejarah, melainkan memaknai sejarah itu sendiri. Banyak sekali kisah yang di de-code oleh Anand menjadi sebuah kebijaksanaan yang dapat diterapkan di dalam kehidupan modern ini, yang dapat diterapkan untuk membangun negeri ini.

Anand tidak hanya memberikan fakta sejarah, melainkan menggali dari sejarah itu sendiri untuk menemukan hikmah dari sebuah kejadian sejarah. Program ini sangat dibutuhkan oleh manusia Indonesia untuk kembali dapat mengenali budaya nenek moyangnya, bahwasesungguhnya ada sebuah kebudayaan luhur warisan dari nenek moyang yang kita lupakan. Melalui program Ancient Indonesian History and Culture, mari sama-sama kita kembali menggali budaya nenek moyang kita, mari kita kembali menghirup kebijaksanaan leluhur yang menyejukan.

Mari sama-sama kita mendalami : http://www.oneearthcollege.com/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun