Peringatan hari ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2022, tahun ini genap memasuki usia ke 94. Peringatan hari ibu berawal pada tanggal 22 hingga 25 Desember tahun 1928 ketika para pejuang perempuan dari Jawa dan Sumatera mengadakan Konggres Perempuan Indonesia I di Yogyakarta.
Makna dari peringatan Hari Ibu adalah untuk mengenang dan meneladani perjuangan para perempuan dalam perjuangan kemerdekaan. Dan dilanjutkan dengan peranan penting perempuan dalam berbagai aspek pembangunan bangsa. Perempuan adalah motor penggerak keberhasilan pembangunan saat ini dan mendatang.
Bagi para perempuan Indonesia, hari ibu selalu memiliki momen khusus. Bukan saja sebagai momen untuk mengucapkan terima kasih atas jasa para ibu yang begitu istimewa. Tapi juga sebagai pengingat betapa pentingnya peranan para ibu untuk ikut memajukan bangsa dengan memberikan perhatian terbaik kepada keluarga dan pendidikan terbaik kepada anak – anaknya.
Momen Hari ibu yang spesial ini juga diperingati oleh ibu-ibu PKK desa Bedali kecamatan Lawang kabupaten Malang dengan menggelar lomba kreasi merangkai sayur dan toga. Kegiatan lomba ini berlangsung pada hari Sabtu tanggal 24 Desember 2022 bertempat di Balai Desa Bedali. Lomba ini diikuti oleh 26 peserta yang mewakili 12 RW yang ada di desa Bedali.
Acara lomba yang bertempat di balai desa bedali ini dimulai pada pukul 09.00 pagi. Semua ibu – ibu PKK yang hadir mengenakan busana kebaya tradisional yang serasi dan cantik. Kegiatan dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan menyanyikan Mars Hari Ibu oleh seluruh peserta yang hadir.
Kepala Desa Bedali Dewi Buyati menyampaikan bahwa peranan ibu – ibu sangat penting bagi kemajuan bangsa. Namun begitu, dia juga berpesan agar ibu – ibu jangan sampai melupakan kodratnya sebagai wanita, sebagai isteri, dan sebagai seorang ibu untuk mengurus keluarga dan mendidik anak-anak.
” Jadi biarpun karir kita sebagai wanita tergolong berhasil, tapi kita harus tetap menjalankan peran kita sebagai isteri dan ibu bagi anak – anak kita di rumah” ujar Dewi di hadapan peserta lomba.
“Yang paling penting pada kegiatan lomba kreasi kai ini adalah kebersamaan dan persaudaraan ibu-ibu PKK desa Bedali mulai dari RW 1 sampai RW 12. Dengan ajang lomba seperti ini kita bisa saling belajar dan menimba ilmu.” ujarnya lagi.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Dewi Buyati mengajak kepada semua ibu – ibu PKK desa Bedali untuk selalu berusaha meningkatkan kemampuan dan ketrampilan melalui berbagai macam kegiatan pelatihan. Khususnya pelatihan ketrampilan yang berkaitan dengan masalah pangan.