Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Rutinitas Harus Berkualitas

14 Agustus 2023   07:02 Diperbarui: 14 Agustus 2023   07:07 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rutinitas Harus Berkualitas

Senin (14/8/23) saya meninggalkan rumah lebih pagi. Pukul setengah tujuh, saya sudah angkat tas ransel (tas punggung) yang biasa saya bawa ke tempat kerja.

"Mau ke mana, Mas?" pertanyaan istri tercinta.

"Mau buang sampah dulu, baru ke kantor!" jawab saya dengan datar.

Sepeda motor kesayangan sudah siap membawa diri yang kian renta ini ke kantor disdikpora PPU, Kalimantan Timur. Helm yang tali pengikat di leher sudah longgar saya kenakan dengan hati-hati.

Jam kerja kantor memang masuk pukul 07.30 Wita. Lama perjalanan dari rumah ke kantor sekitar lima belas menit. Itu berarti sebelum pukul tujuh, saya sudah akan tiba di kantor.

Benar saja. Halaman disdikpora masih sepi. Bu Lik kantin yang sedang berada di depan warung (kantin)-nya menyapa saya dengan sopan. Datang lebih pagi daripada hari biasa tentu menimbulkan pertanyaan.

Dengan berkelakar, saya menjawab.

"Mumpung bangun kepagian, jadi segera ke kantor!"

Plafon sudah Dipasang

Pada Ruang Pengawas 2 ada tangga menuju lantai atas berupa tempat duduk Dome. Lokasi sementara kantor disdikpora menempati gedung olahraga yang melingkar (dome). Ruang pengawas menempati dua ruang yang bersebelahan. Ruang kedua berupa ruang terusan. Ada tangga manual menuju tribun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun