Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Kamis Ceria Banyak Agenda

6 Juli 2023   20:36 Diperbarui: 6 Juli 2023   20:38 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tiga dari lima pengawas SMP di kantor (dokpri)

Kamis Ceria Banyak Agenda

Sebagai pengawas sekolah, kami sering berkoordinasi dalam situasi tidak terjadwal. Pada hari Kamis tanggal enam Juli 2023, tanpa ada janji kami bertemu rekan pengawas SMP di kantor. Ada lima pengawas dari sembilan orang pengawas SMP yang berkumpul di Ruang Pengawas 1. Kami mengenakan kemeja batik yang berbeda-beda. 

Banyak hal kami perbincangkan terkait agenda yang sudah di depan mata. Pertama, kami membicarakan agenda pertemuan bulanan semua pengawas (TK, SD, dan SMP) dan penilik sekolah. Istilah pertemuan bulanan itu adalah MKPS. Pertemuan bulan Juli 2023 dirangkai dengan agenda pelepasan pengawas yang sudah purnatugas, yaitu Hj. Sri Kamariah. Terhitang 1 Juli 2023, Hj. Sri Kamariah sudah menerima gaji pensiun. Acara pelepasan secara resmi belum dilakukan.

Penentuan tanggal MKPS (Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah) sudah beberapa kali diubah (belum ada kesepakatan). Hal itu terkait agenda beberapa pengawas yang tidak dapat ditinggalkan.  Harapannya, dalam MKPS bulan Juli, semua pengawas dapat hadir. Namun, hal itu mustahil, mengingat ada tiga orang yang masih di Arab Saudi (menjalankan ibadah haji). Mereka baru kembali pada akhir Juli 2023. Pak Kabul, Pak Agus, dan Pak M. Hanafi masih menikmati suasana di Arab Saudi.

Dalam diskusi ringan itu, Pak Sugeng Mardisantoso dan Pak Mokhamad Syafii membicarakan kegiatan visitasi terkait tugas mereka sebagai asesor. Jadwal untuk melakukan kunjungan sekolah sudah di depan mata. Sementara itu, pasangan keduanya adalah wanita, yaitu Bu Hj. S. Khasanah dan Bu Hj. Latifah. Mereka berdiskusi terkait permasalahan yang harus segera diambil jalan keluarnya.

Sementara itu, Pak Anas Baenana sudah mulai melakukan kegiatan daring terkait Sekolah Penggerak. Kegiatan PMO namanya. Pak Anas Baenana ber-daring ria dengan Bu Lili Suriani, kepsek SMP 13 PPU dan beberapa guru sekolah itu. Fasilitator PSP Angkatan 1, Pak Suprijadi yang memimpin PMO tersebut.

Pembicaraan agenda pengawas lain tekait kegiatan yang akan dilangsungkan di luar kabupaten PPU. Informasi yang beredar, acara itu untuk semua pengawas pendamping PSP 1, 2, dan 3. Pelaksanaan dijadwalkan mulai tanggal 20 Juli 2023. Kata Bu Any Mariani, kebetulan singgah di kantor, acara berlangsung selama tiga hari.  Pelaksana kegiatan adalah  BGP (Balai Guru Penggerak) Kalimantan Timur.

Masih ada agenda lain yang dibicarakan, termasuk agenda mengikuti atau mendampingi para kepsek SMP yang melakukan kegiatan  ke luar provinsi pada akhir Juli 2023.

Menghadiri Resepsi Pernikahan 

Menjelang tengah hari, acara rapat terbatas yang tidak terjadwal itu dinyatakan selesai. Empat orang pengawas SMP meluncur ke Islamic Center. Pak Anas Baenana sebagai driver dengan mobil pribadinya. Halaman parkir yang kami tuju cukup padat kendaraan. Namun, Pak Anas Baenana cukup terampil memilih lokasi parkir yang tepat.

Dokpri
Dokpri
Kami segera memasuki ruang resepsi yang berada di bawah (lantai 1) masjid Agung Al Ikhlas, Penajam. Suasana cukup damai. Tidak banyak orang berada di luar ruang. Namun, pada saat kami memasuki ruang resepsi tampak cukup banyak tamu yang sedang menikmati hidangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun