Ternyata waktu berlalu begitu cepat. Cuaca yang mendung membuat perubahan waktu tidak terasa. Saya harus menunggu istri menyelesaikan urusan di dapur. Memang harus bersabar. Meskipun saya dengan cepat dapat menyelesaikan persiapan, apa boleh buat. Istri yang mau diantar ke pasar belum siap.
Pada pukul 08.40 wita kami baru meninggalkan rumah. Perjalanan tidak memerlukan waktu lama. Kebetulan jalanan tidak terlalu padat. Ramai lancar. Pengendara banyak tetapi semuanya dapat melewati jalan tanpa hambatan.
Pada pukul 09.01 wita saya sudah berada di rumah lagi. Pergi dan pulang dari pasar hanya memerlukan waktu dua puluh menit. Saya memang tidak menunggui istri berbelanja. Itu sudah merupakan suatu kesepakatan. Tugas saya hanya mengantarkan. Urusan pulang, ada ojek yang mengantar. Bagi-bagi rezeki istilahnya.
Satu bungkus burjo segera saya keluarkan dari tas kresek. Hanya satu bungkus saya pindahkan ke dalam mangkok. Saya pun mulai menyantap dengan penuh semangat.Â
Saya merasa lega. Beberapa urusan dapat terlaksana. Badan menjadi sehat karena banyak bergerak. Saya selalu menjadikan hari Ahad adalah hari giat fisik. Saya tidak ingin hari libur hanya untuk bermalas-malasan. Selalu ada program kegiatan hari Ahad.
Jika banyak kegiatan fisik rasa lelah akan muncul. Saat itulah istirahat terasa nyaman. Kalau tidur-tiduran tanpa ada kelelahan, justru badan terasa capek.
Selamat menikmati hari libur. Semoga pada hari kerja esok semangat semakin membara.
Penajam Paser Utara, 8 Januari 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H