Perjalanan dari Sepaku, Wilayah Baru Ibu Kota Indonesia (5)
Agenda di SMP 2 PPU diprakarsai oleh Pak Supardi. Di dalam ruang kepala sekolah, Pak Supardi memanggil tiga orang guru yang cukup kompeten pada bidangnya. Kami, tiga orang pengawas diminta ikut memotivasi tiga guru SMP 2 PPU tersebut untuk mengikuti seleksi Calon Guru Penggerak.
Pengaderan memang perlu dilakukan. Untuk menjadi kepala sekolah atau pengawas sekolah saat ini diambilkan dari Guru Penggerak. Begitu keputusan yang diambil pemerintah melalui kemendikbudristek.
Pak Supardi begitu bersemangat memotivasi tiga guru yang dipanggil khusus ke ruang kepala sekolah pada saat kami sudah berada di ruang kepsek hari ini, Kamis tanggal lima belas September 2022.
Guru SMP 2 PPU ada yang sudah diangkat menjadi kepala sekolah, yaitu Bu Nurasiah. Dia sekarang diangkat sebagai kepala SMP 20 PPU. Secara kebetulan pula SMP 20 PPU saat ini menjadi Sekolah Penggerak Angkatan 2. Usia Bu Nurasiah tergolong muda, kelahiran tahun 1983 (berdasarkan data pada papan data di SMP 2 PPU).
Agak lama kami berkomunikasi di ruang kepsek tersebut. Istirahat saat tiba waktu salat zuhur. Selanjutnya, kami bertiga diajak Pak Supardi untuk makan di luar.
Sebelum berangkat ke rumah makan yang lokasinya tidak jauh dari SMP 2 PPU, saya menyempatkan diri berfoto di depan papan nama sekolah itu.
Penajam Paser Utara, 15 September 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H