Mohon tunggu...
supli rahim
supli rahim Mohon Tunggu... Dosen - Orang biasa

Orang biasa yang ingin mengajak masuk surga

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Memancing Ikan di Desa Lubuk Langkap Bengkulu Selatan

4 Agustus 2024   04:49 Diperbarui: 4 Agustus 2024   06:54 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bismillah

Tak pernah habis untuk diceritakan dan dikenang kisah masih kecil di desa Lubuk Langkap Air Nipis Bengkulu Selatan. Salah satunya adalah kisah memancing ikan. Kali ini penulis ingin memaparkan cerita kala itu memancing ikan.

Memancing ikan

Memancing ikan itu tak pernah sama - pada waktu musim tanam padi, di tebat sendiri, di tebat orang, di sungai pagi hari, di air anakan sungai, memancing gabus dll. Pada masa  musim padi masih memancing ikan sangat asyik terutama memancing ikan gabus atau haruan atau ghuan. Memancing di sawah biasaya umpan katak kecil yang dicari di pematang sawah. Sebelum memancing mencari anak kodok terlebih dahulu.

Demikian juga di tebat sendiri tidak sama dengan memancing di tebat orang. Di tebat sendiri biasanya yang dipancing ikan kecil, umpannya cacing gelang. Sedangkan di tebat orang bisa memancing ikan besar terutama gabus atau haruan. Mwmancing di tebat orang adakalanya ada memancing ikan mujahir atau nila kalau sekarang. Biasanya memancing yang pintar itu dilakukan oleh kakek penulis yang bernama Merinsah bin Dualin.

Memancing di pagi hari di sungai biasanya dilakukan untuk menangkap ikan kepiat - warnanya putih dan umpannya khusus yakni laron atau anai-anai.

Memancing pelus

Dalam banyak kesempatan kakek, paman dan ayah penulis sangat pandai memancing ikan pelus. Ini dilakukan di lubang batu. Umpan untuk memancing ikan pelus atau sidat yang berukuran relatif besar ini adalah ikan mungkus. Umpan dikaitkan pada pancing dengan ukuran agak yang pas untuk dimakan oleh pelus lalu dimasukkan pakai stik dari ranting. Jika ada pelusnya maka umpan ikan mungkus itu akan ditangkap oleh pelus dan dibarkan beberapa saat lalu ditarik keluar. Maka dapatlah ikan sidat besar itu.

Memancing ikan lain adalah  memancing pilang atau piluk. Tempatnya di bawah batu, di lubang batu, lubang tanah. Umpan pancing untuk ikan pilang ini adalah cacing.

Banyak manfaat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun