Bismillah,
Pagi ini 16 April 2021 hari keempat puasa ramadhan kami dikejutkan dengan meninggalnya salah seorang jemaah kami Ir. H Rayendra, yang dikenal dengan Rayen. Kami terkejut karena hari-hari banyak bercanda melalui WA dan bercanda ketika hadir di masjid Baiturrahman Bukit Sejahtrra Palembang. Tulisan ini mengungkap sosok Rayen yang murah senyum dan suka bergurau.
Siapa H Rayendra
Rayen adalah seorang yang pandai bergaul, mudah senyum dan belakangan memang sering tidak muncul di masjid kami. Tetapi dia sering bergurau dan bercanda di grup WA.
Beliau adalah anggota sebuah partai politik yang rajin hadir di kantor partai tersebut. Ketika hadir di kantor partai saya pasti ketemu di masjid tetangga kantornya yang juga tetangga kantor saya.
Ketika bertemu Rayen akan menegur dengan ramah. Belum bicara sudah senyum dari kejauhan. Saya juga sering bergurau kepada beliau. Beliaupun membalas candaan saya. Maka kalau ada Rayen akan hidup suasana.
Komisaris PDAM
Sejak beberapa lama beliau adalah anggota komisaris PDAM Tirta Musi Palembang. Beliau banyak memperjuangkan kemajuan PDAM pada satu sisi, tetapi juga memperjuangkan nasib pelanggan terutama dari sisi kualitas dan kuantitas air bersih di kota pempek tersebut.
Rayen secara bersemangat akan mengeritik kebijakan para direksi jika kebijakan meeeka tidak berpihak kepada konsumen.
Rayen taat beribadah
Kalau tidak sakit, kalau tidak ada tugas di luar, Rayen akan terlihat solat berjemaah. Antara magrib dan isyak Rayen pasti ada di masjid. Demikian juga dengan mengikuti kelompok pengajian melalui grup WA FDOJ atau lima hari satu juz Rayen dengan semangat melaporkan bahwa dia sudah selesai juz yang diamanahkan kepadanya. Dia juga akan senang bercanda jika diajak bercanda melalui WA.
