Bismillah,
Adalah Ubay Pelosok Vlog menyajikan video tentang kehidupan masyarakat desa di Jawa Barat. Dan banyak juga para youtuber yang membuat vlog mengikuti kehidupan orang miskin di pedesaan. Apa yang mereka lakukan sungguh memilukan karena mereka rela membuntuti masyarakat tak punya mulai dari kehidupan di rumah yang sangat sederhana sampai susahnya penghidupan. Mereka hidup sangat memprihatinkan. Walau demikian mereka penuh keceriaan.
Banyak yang memberi sedekah
Para vlogger yang kita jumpai di youtube alias youtuber memberi peluang kepada para penonton  untuk memberi sedekah kepada mereka yabg menjadi konten vlog mereka. Suatu saat konten vlog mereka adalah tentang kehidupan seorang janda dan anak yatim. Betapa prihatin hidup mereka, rumah hampir roboh, makanan ala kadarnya, pulang sekolah upahan dengan upah sangat rendah. Sebut saja anak yatim itu berbama Siti upahan memungut timun setrlah pulang sekolah sambil puasa. Siti memprroleh upah Rp 5000 yang tak cukup untuk memberi untuk buka puasa.  Youtuber Ubay menambah uang untuk jajan siti sebanyak Rp 8000 sehingga Siti bisa menambah belanjaan untuk buka puasa bersama nenenknya yang juga sudah sepuh.
 Pada video lain vlogger menyampaikan banyak sedekah dari Malaysia, Brunei Darussalam dan dari penonton di beberapa daerah di tanah air.
Membantu bedah rumah
Dalam video yang lain vlogger mengemban amanah dari para donatur asal Malaysia untuk membangunkan rumah untuk keluarga yang rumahnya sudah tak layak huni. Ada yang menyumbang Rp 30 juta, ada yang menyumbang Rp 1 juta, ada pula yang menyumbang Rp 500 ribu. Penulis merasakan keharuan dan kebahagiaan mereka yang diberi sumbangan dengan jumlah yang tidak sedikit itu.
Negara tak hadir
Nampak sekali bahwa dalam banyak hal negara tak hadir membantu warga negaranya untuk menjalani kehidupan yang layak. Para yputuber langsung menghimpun dana dari penonton di dalam negeri maupun di manca negara seperti fi Malaysia dan Brunei Darussalam. Dalam kesempatan lain bahkan penonton asal Arab Saudi menyumbang  untuk.befah rumah di pelosok Jawa Barat.