Bismillah,
Manusia pertama, Adam, diciptakan Allah, pemilik dan pencipta langit dan  bumi. Dia diciptakan di surga. Tetapi bahan ciptaan itu adalah tanah lumpur yang diambil dari banyak tempat di permukaan bumi. Sangat wajar jika setelah beberapa waktu ketika Adam berbuat kesalahan bersama istrinya mereka dikirim ke bumi. Di bumi mereka  hidup di permukaan bumi dengan baik dan sukses.  Apa ukuran baik dan sukses?  Akan diungkapkan dalam tulisan ini. Tulisan ini juga mengupas tentang pentingnya menjaga kesehatan tanah agar manusia menjadi selalu sehat. Akan lebih baik jika mereka juga sehat rohani dan jasmani, sehat jiwa, sehat sosial dan sehat secara ekonomis.
Ukuran baik dan sukses
Ukuran baik dan sukses itu sangat relatif. Tetapi baik di sini berarti bahwa Adam dan Hawa dapat menyesuaikan diri mereka untuk hidup dari makanan yang diperoleh dari apa apa yang tumbuh dan terdapat di bumi. Walau kebanyakan zat esensial berasal dari langit yakni ruh manusia, air dan besi semua dikirim Allah dari langit.
Bumi ini tanpa air dan besi adalag benda mati. Tetapi dengan banyak air dan besi jadilah bumi menjadi benda hidup. Apakah ukuran hidup itu? Hidup itu karena bumi menjadi indah karena ada tumbuhan, hewan, mikroba, mikroflora, mikto fauna dan bahkan virus. Dengan adanya tumbuhan dan hewan dan berbagai jasad renik maka Adam dan istrinya serta keturunannya dapat hidup layak.
Walau tak seenak dan selayak surga, namun jika Adam dan Hawa serta keturunan mereka mengikuti pencipta mereka maka tifak akan ada kesulit yang berarti. Mengapa? Karena pencipta langit dan bumi akan selalu menolong, melindungi, menjaga, menyayangi, menunjuki mereka itu dan lain sebagainya. Termasul janji Allah akan memasukan kembali ke dalam surga.
Nabi dan rasul diutus
Karena sayang dan cintanya Allah kepada manusia maka selain dijaga dan diberi semua fasilitas, Allah swt mengirim ratusan tibu nabi dan rasul. Apa tugas mereka itu? Mereka ditugasi mengenalkan Allah pencipta mereka, pencipta seluruh langit dan bumi dan memberi manusia segala nikmat.Â
Tanah sebagai lingkungan
Tanah adalah azas kehidupan manusia. Jika tanah sehat maka manusia akan sehat juga. Jika tanah sakit maka manusia sakit juga. Berkembanglah ilmu kesehatan lingkungan, manajemen penyakit berbasis wilayah dsb, Hygiene sanitasi dsb. Itu semua sangat terkait dengan kesehatan tanah dan air. Air bersih untuk manusia MCK dan minum adalah bagian dari kesehatan lingkungan. Demikian juga tanah yang subur, produktif, tidak tercemar merupakan basis bagia manusia untuk memperoleh dan mempertahankan hidup bersih dan hidup sehat. Tidak mungkin sehat manusia jika tanah dan airnya tidak sehat alias tercemar. Â Beberapa tanaman seperti bayam dan padi dan bahkan banyak tanaman makanan lain akan mengandung logam berat yang berbahaya bagi kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Bayam yang ditumbuhkan pada tanah yang tercemar logam berat seperti Hg, Cu, Sn, Pb dan Ag akan nampak subur. Anak dan orang dewasa yang mengkonsumsi bayam seperti itu dapat terjangkit penyakit kanker, sakit ginjal dan berbagai penyakit kronis.