Rintik-rintik kecil terbawa angin membasahi kami berdua, tetapi kami tetap saja diam saling memandang satu sama lain. Obrolan-obrolan kecil tetap tak pernah surut; bagaimana hari berikutnya, ke mana lagi kami akan pergi, dan tentunya tentang masa depan dan hal-hal lucu lainnya. Suara gemericik air hujan dan gumam-gumam para pengunjung lainnya juga ikut hanyut terbawa suasana sore itu.
Sore itu dia tampak senang. Saya juga ikut senang merayakan hari yang baik ini. Di bawah pohon sambil menatap laut dengan obrolan-obrolan yang bersahaja adalah kebahagian kecil yang kami ciptakan. Tidak lebih!
Kami hanya ingin obrolan-obrolan ringan dan lucu terus kami ciptakan. Kegembiraan, ketidakjelasan kami, dan kebahagiaan-kebahagiaan kecil yang kami ciptakan tak lebih hanya untuk mempersiapkan segalanya kelak saat kami bersama dalam satu rumah.
Ya, semoga hari berikutnya dia tetap senang tak kurang sedikitpun dalam menyongsong hari yang bebal sekalipun, Te Amo, Ashila!