Akurasi.co - Calon Wakil Presiden Mahfud MD di Pilpres 2024, baru-baru ini hadir dalam sebuah tayangan Metro TV (21/10/2023)
Dalam kesempatan itu, Mahfud MD ditanya soal bagaimana pandangannya terkait status 'Petugas Partai' yang banyak mendapat sinisme dari publik.
Terutama Ganjar Pranowo yang belakangan ini mendapat sorotan terkait status Ganjar Pranowo sebagai Petugas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Menurut Mahfud MD sejak dulu dirinya tidak pernah ikut nimbrung dalam perdebatan petugas partai sejak era Jokowi.
"Saya sejak dulu tidak pernah meributkan istilah 'petugas partai' ketika itu disematkan pada Pak Jokowi," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mewajarkan saja seorang presiden menjadi 'petugas partai' karena presiden ditugaskan partai untuk menjalankan konstitusi.
"Menurut saya wajar saja presiden itu kan petugas partai untuk melaksanakan konstitusi karena partai itu mengemban amanat konstitusi untuk membangun demokrasi, lalu di dalam partai ada AD/ART nya, nih saya tugaskan kamu jadi presiden untuk membawa visi-misi partai," sambungnya.
Lantas ia mempertanyakan kenapa sampai istilah 'petugas partai' itu dipertentangkan. Karena menurut Mahfud, presiden menjalankan masalah-masalah kenegaraan bukan masalah partai.
"Kenapa dipertentangakan? Toh yang dikerjakan dalam prakteknya masalah-masalah kenergaraan bukan masalah kepartaian," kata Mahfud.
Kemudian, ia menegaskan dirinya dan Ganjar Pranowo siap ditugaskan untuk menjalankan perintah dari partai.