Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Untuk apa sembuhkan luka, bila hanya tuk cipta luka baru? (Supartono JW.15092016) supartonojw@yahoo.co.id instagram @supartono_jw @ssbsukmajayadepok twiter @supartono jw

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ranking Indonesia Turun, Tergeser Malaysia dan Keluar dari Lima Besar Asia Tenggara

14 Juni 2019   20:40 Diperbarui: 14 Juni 2019   21:12 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hanya berselang tiga hari, kini Timnas Indonesia harus menanggung ganjaran digeser Malaysia sekaligus turun dari lima besar Asia Tenggara. Ganjaran ini tentunya setimpal dengan ketidakcerdasan PSSI yang wajib bertanggungjawab atas kecerobohan pelatih Timnas (orang Asing) dengan melakukan eksperimen di laga genting.

Posisi Timnas Indonesia pada ranking FIFA dalam update terbaru, 14 Juni 2019 harus rela merosot satu tingkat. Timnas Indonesia yang semula mengoleksi 1008 poin dan ada di posisi 159, harus rela turun satu tingkat ke peringkat 160.

Catatan poin Indonesia pun berkurang tiga angka setelah menelan kekalahan dari Yordania pada FIFA Matchday, Selasa (11/6/2019).

Posisi Indonesia ditempati oleh negara tetangga dari Asia Tenggara, Malaysia. Harimau Malaya sukses meraih dua kemenangan beruntun pada putaran pertama kualifikasi Piala Dunia 2022 dengan kemenangan telak atas Timor  Leste (home-away) sehingga mampu menambah 15 point.

Kini, Malaysia mengoleksi 1009 poin dan berselisih empat angka dari Indonesia. Bahkan Indonesia harus keluar dari lima besar teratas negara Asia Tenggara pada ranking FIFA per 14 Juni 2019.

Skuat Garuda harus rela berada di posisi keenam, satu tingkat di atas Singapura dan Kamboja. Bahkan posisi Indonesia masih bisa berubah seiring hasil pertandingan melawan timnas Vanuatu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, Jumat (15/6/2019).

Lebih lengkapnya ranking FIFA negara ASEAN per 14 Juni 2019:
1. Vietnam (peringkat 96; 1232 poin; naik 2 tingkat)
2. Thailand (peringkat 116; 1165 poin; turun 2 tingkat)
3. Filipina (peringkat 126; 1131 poin; turun 2 tingkat)
4. Myanmar (peringkat 138; 1084 poin; naik 2 tingkat)
5. Malaysia (peringkat 159; 1009 poin; naik 9 tingkat)
6. Indonesia (peringkat 160; 1005 poin; turun 2 tingkat)
7. Singapura (peringkat 162; 999 poin; turun 2 tingkat)
8. Kamboja (peringkat 169; 988 poin; naik 4 tingkat)
9. Laos (peringkat 188; 912 poin; turun 4 tingkat)
10. Brunei Darussalam (peringkat 193; 904 poin; naik 1 tingkat)
11. Timor Leste (peringkat 200; 879 poin; turun 5 tingkat)

Kendati dari sebelas negara Asia Tenggara, Indonesia termasuk enam enam negara yang turun peringkat, namun bila dalam laga melawanTimnas Vanuatu besok malam kembali menelan lekalahan, maka bukan tidak mungkin, Singapura pun dapat kembali menggeser Indonesia.

Tolong diperhatikan Simon. Andai saja dalam melawan Yordania. Anda tidak bereksperimen, bisa jadi Timnas Indonesia tidak harus menderita kekalahan dan tidak harus turun dari lima besar Asia Tenggara. Apalagi tergeser oleh musuh bebuyutan Malaysia.

Sekali lagi ingat, ada ranking FIFA yang akan menjadi tolok ukur prestasi. Ada negara yang terus ingin menaikkan ranking FIFAnya, dan Timnas Vanuatupun mengincar kemenangan, bukan sekadar piknik ke Indonesia.

Ayo Timnas, berikan yang terbaik dalam setiap laga penting!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun