Mohon tunggu...
SUPARDI HARUN
SUPARDI HARUN Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Inggris

Supardi Harun Ar-Rasyid, seorang guru bahasa Inggris, Founder Gama Nusa , tinggal di Bekasi,hobinya membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Iktikaf Lebih Baik Malam Ganjil atau Genap

7 April 2024   12:09 Diperbarui: 7 April 2024   15:24 407
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri: suasana iktikaf di masjid Al Fatah

IKTIKAF LEBIH BAIK MALAM GANJIL ATAU GENAP?
Oleh : Supardi Harun

      Nabi Muhammad SAW bersabda:
.

    "Carilah lailatul qadar pada malam ganjil sepuluh malam terakhir pada bulan Ramadhan".

Apa yang dimaksud dengan lailatul qodar?
Sebagaimana yang disebutkan dalam QS.Alqodr ayat 2, Allah berfirman yang artinya lailatul qodar  lebih baik dari pada seribu bulan.

Maka dari itu, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak amalan kebaikan di malam tersebut.

    Nabi Muhammad SAW bersabda bahwasanya barang siapa iktikaf di sepuluh malam terakhir dibulan ramadhan, pahalanya sebagaimana duakali haji dan dua kali umrah.

Apa yang dimaksud dengan iktikaf itu?
Menurut istilah, i'tikaf bermakna berdiam diri di masjid disertai dengan niat. Tujuan i'tikaf adalah semata-mata beribadah kepada Allah SWT, khususnya dalam hal ibadah-ibadah yang umumnya dilakukan di masjid.

Adapun anjuran melaksanakan i'tikaf pada 10 malam terakhir Ramadan ini sebagaimana dalam hadits berikut:

Artinya: Dari Aisyah RA. isteri Nabi Muhammad SAW menuturkan, "Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW melakukan i'tikaf pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan hingga beliau wafat, kemudian istri-istrinya mengerjakan i'tikaf sepeninggal beliau". (HR.Bukhari ).

   Dari uraian di atas ada 2 kegiatan ibadah yang berbeda yaitu iktikaf dan lailatul qodar.
Pertama, mengenai tempat. Jika iktikaf hanya dilakukan di dalam masjid, tidak boleh di rumah, di mushala, di hotel dan lain sebagainya. Namun, mencari pahala lailatul qodar bisa dilaksanakan dimana saja. Baik itu di rumah, di mushala, di toko dan tempat lainya. Dengan kata lain bisa dilaksanakan dimana saja walaupun tidak di dalam masjid.
     Sehingga sangat dianjurkan agar  mendapatkan pahala dobel, iktikaf dan lailatul qodar, kaum muslim melakukan di dalam masjid. Seperti baca Alquran, zikir, salat sunah dan lain sebagainya.
    Walaupun di hadist disebutkan agar mencari pahala lailatul qadar di malam ganjil, kaum muslim tetap di anjurkan juga di malam genap. Kenapa? Karena kita tidak tahu malam yang mana  akan turun lailatul qadar. Apakah di malam ke 21,22,23 dan seterusnya.  Oleh karena itu, malam genap ataupun malam ganjil keduanya baik semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun