Mohon tunggu...
Sundari Octa Pratiwi
Sundari Octa Pratiwi Mohon Tunggu... Penulis - MAHASISWA

Sebagai mahasiswa komunikasi yang kreatif, saya senang mengeksplorasi berbagai media untuk menyampaikan pesan dengan cara yang berbeda. Keahlian saya dalam penulisan berita dan fotografi telah memungkinkan saya untuk berkontribusi dalam proyek-proyek kampus dengan hasil yang memukau.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keutamaan Berhemat Menurut Islam

24 Oktober 2024   21:19 Diperbarui: 24 Oktober 2024   21:30 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berhemat adalah salah satu prinsip penting dalam ajaran Islam yang mengajarkan umatnya untuk hidup sederhana, bijaksana dalam menggunakan harta, dan menghindari pemborosan. Berikut adalah beberapa keutamaan berhemat menurut Islam beserta referensinya:

1. Menghindari Pemborosan

Islam sangat menekankan pentingnya menghindari pemborosan. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an, "Dan berikanlah haknya kepada kerabat dekat, orang miskin, dan orang yang dalam perjalanan. Janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya para pemboros itu adalah saudara-saudara setan dan setan itu sangat ingkar kepada Tuhannya" (QS. Al-Isra: 26-27).

2. Hidup Sederhana

Rasulullah SAW mengajarkan umatnya untuk hidup sederhana dan tidak berlebihan. Dalam sebuah hadits, beliau bersabda, "Makan dan minumlah kalian, tetapi janganlah kalian berlebihan. Karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan" (HR. Ahmad).

3. Menabung untuk Masa Depan

Menabung adalah salah satu cara berhemat yang dianjurkan dalam Islam. Dengan menabung, kita dapat mempersiapkan diri untuk kebutuhan di masa depan dan menghindari utang. Menabung juga merupakan bentuk pengelolaan harta yang bijaksana.

4. Menghindari Utang

Islam mengajarkan untuk menghindari utang kecuali dalam keadaan darurat. Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa yang mengambil harta orang lain dengan niat untuk mengembalikannya, maka Allah akan membantunya untuk mengembalikannya. Dan barang siapa yang mengambilnya dengan niat untuk merusaknya, maka Allah akan merusaknya" (HR. Bukhari).

5. Bersedekah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun