Mohon tunggu...
Sunarsih
Sunarsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga 23107030134

..

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengatasi Rindu Kampung Halaman saat Idul Adha di Perantauan

18 Juni 2024   13:58 Diperbarui: 18 Juni 2024   14:22 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Idul Adha, salah satu hari raya besar dalam Islam, merupakan momen yang penuh dengan kebahagiaan, kebersamaan, dan pengorbanan. Di Indonesia, hari raya ini identik dengan salat Idul Adha, pemotongan hewan kurban, serta berkumpul bersama keluarga dan tetangga. Namun, bagaimana jika momen tersebut harus dilewati di perantauan? Jauh dari keluarga, teman-teman, dan suasana kampung halaman yang akrab, seringkali membuat perasaan rindu semakin menguat. Berikut beberapa cara untuk mengatasi rindu kampung halaman saat merayakan Idul Adha di perantauan.

1. Bergabung dengan Komunitas Muslim Setempat

Langkah pertama yang bisa diambil adalah bergabung dengan komunitas Muslim setempat. Di banyak negara, komunitas Muslim biasanya mengadakan acara khusus untuk merayakan Idul Adha. Mengikuti salat Id bersama komunitas bisa menjadi pengobat rindu akan suasana kampung halaman. Selain itu, keterlibatan dalam acara pemotongan hewan kurban dan berbagi daging kurban dapat menciptakan rasa kebersamaan dan kekeluargaan, meski jauh dari rumah.

2. Menghubungi Keluarga dan Teman di Rumah

Di era teknologi yang semakin canggih ini, jarak bukan lagi menjadi penghalang untuk berkomunikasi. Manfaatkan panggilan video atau aplikasi pesan instan untuk menghubungi keluarga dan teman-teman di kampung halaman. Mendengar suara dan melihat wajah mereka bisa sedikit mengobati rasa rindu. Bicarakan tentang kegiatan mereka, berbagi cerita tentang bagaimana Idul Adha dirayakan di tempat perantauan, dan saling mendoakan agar tetap diberi kesehatan dan kebahagiaan.

3. Membuat Masakan Khas Idul Adha

Makanan selalu memiliki kekuatan untuk membawa kita kembali ke kenangan-kenangan masa lalu. Cobalah untuk memasak hidangan khas Idul Adha dari kampung halaman. Aroma dan rasa makanan yang familiar dapat membantu mengurangi rasa rindu. Jika memungkinkan, undang teman-teman atau tetangga untuk berbagi makanan tersebut. Kegiatan memasak dan makan bersama bisa menjadi pengganti suasana kebersamaan dengan keluarga di rumah.

4. Mengikuti Kegiatan Sosial

Mengalihkan fokus dari perasaan rindu dengan melakukan kegiatan sosial bisa sangat membantu. Banyak komunitas Muslim di luar negeri yang mengadakan kegiatan sosial seperti membagikan daging kurban kepada yang membutuhkan. Terlibat dalam kegiatan semacam ini tidak hanya memberikan manfaat bagi orang lain, tetapi juga memberikan kepuasan batin dan rasa syukur yang mendalam. Melihat senyum orang-orang yang terbantu bisa menjadi pelipur lara di hari yang penuh berkah ini.

5. Menjalin Persahabatan Baru

Idul Adha juga bisa menjadi kesempatan untuk menjalin persahabatan baru. Dalam komunitas Muslim di perantauan, ada banyak orang yang juga merasakan hal yang sama. Membangun hubungan baik dengan mereka bisa menciptakan rasa kebersamaan dan kekeluargaan baru. Persahabatan yang terjalin tidak hanya membantu mengatasi rasa rindu, tetapi juga memperkaya pengalaman hidup di perantauan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun