Mohon tunggu...
Sunan Amiruddin D Falah
Sunan Amiruddin D Falah Mohon Tunggu... Administrasi - Staf Administrasi

NEOLOGISME

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tikus Makan Logam, Merusak Isi Rumah dan Memiskinkan, Kok Bisa?

29 November 2024   16:32 Diperbarui: 29 November 2024   16:32 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Demam gigitan tikus atau rat-bite fever, merupakan infeksi yang disebabkan oleh dua bakteri, yaitu Streptobacillus moniliformis dan Spirillum minus. Manusia umumnya terkena penyakit ini ketika tergigit atau tercakar oleh tikus yang terinfeksi. Namun, penyakit ini juga dapat ditularkan melalui konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan kotoran tikus atau urin.

Dari keseluruhan uraian di atas, maka jelaslah sudah bahwa tikus adalah hewan hama atau pengganggu yang amat merugikan manusia dari sisi manapun. Dampak buruk yang ditimbulkannya tidak hanya kerugian finansial, fisik dan mental tetapi sekaligus bisa memiskinkan orang. 

Gagal panen, kerusakan barang, biaya tukang, pembelian barang pengganti, makanan raib, kebakaran dan penyakit adalah bagian dari dampak gangguan atau hama tikus yang bisa memiskinkan manusia. Tetapi sayangnya, hingga saat ini sepertinya belum ada yang mampu menanggulangi gangguan atau hama tikus dengan optimal. Jadi, berhati-hatilah pada tikus!  

Referensi

https://www.rentokil.com/id/layanan-kami/pengendalian-hama/tikus-rumah/panduan-lengkap-tentang-tikus

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun