Mohon tunggu...
Sultani
Sultani Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Senang menulis kreatif berbasis data

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Menggerakkan UMKM Menjadi Bisnis Global dengan Digitalisasi

13 Juni 2024   11:17 Diperbarui: 14 Juni 2024   08:47 540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat ini masih banyak dari kita yang masih meremehkan usaha kecil yang pengelolaan bisnisnya dilakukan secara mandiri, manual, dan tradisional. Dalam benak kita usaha yang masuk kategori bisnis kecil ini pasti kalah pamor dengan usaha-usaha yang produknya sudah merambah ke pasar yang lebih luas. 

Usaha-usaha yang masuk ke dalam kategori usaha kecil dan menengah ini skala bisnisnya terbatas karena daya ekspansinya sempit, pengelolaan produknya sederhana, dengan segmen pasar menengah ke bawah.

Usaha kecil, tepatnya usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sudah lama disoroti lantaran skala bisnis dan pengelolaan sumber dayanya yang terbatas. Sorotan tersebut lebih fokus pada gaya bisnisnya yang komunal cenderung diidentikkan dengan karakter masyarakat lokal. 

Banyak sekali UMKM yang masih tampil sederhana dan manual dalam melayani konsumen atau pelanggannya sehingga memberi kesan "kuno", "tradisional", "jadul", dan istilah-istilah lain yang menggambarkan posisi UMKM yang sudah ketinggalan zaman. 

Pencitraan UMKM ini sudah menjadi kondisi yang terstigma di dalam memori kita sehingga kita sendiri enggan untuk melihat elemen-elemen positif dari UMKM.  

Faktanya, UMKM adalah sebuah ekosistem bisnis yang sangat banyak manfaatnya terutama dalam membuka lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat. 

UMKM tergolong bisnis padat karya yang sangat membutuhkan kehadiran manusia sebagai pekerja. UMKM sangat membantu dalam menumbuhkan kesempatan kerja dengan menopang tersedianya lapangan kerja dari desa hingga ke kota, dari jenjang pendidikan tinggi hingga yang rendah.

UMKM adalah bisnis yang paling terbuka dan paling sederhana, sehingga siapapun bisa menjalani meski dengan modal secukupnya. Manajemen bisnisnya pun lebih mengutamakan kepercayaan dan hubungan personal yang membuatnya sangat lentur dalam menopang perekonomian di sektor ril.

Ilustrasi Festival UMKM sebagai ajang promosi UMKM kepada masyarakat dan pebisnis global (Sumber: Detik.com)
Ilustrasi Festival UMKM sebagai ajang promosi UMKM kepada masyarakat dan pebisnis global (Sumber: Detik.com)

Banyak UMKM yang bangkrut, akan tetapi yang tetap bertahan dan sukses malah lebih banyak. Buktinya, UMKM-lah yang menjadi kekuatan utama dalam menghadapi gejolak atau krisis ekonomi makro. Kemampuan UMKM dalam menghadapi gejolak ekonomi yang menghantam perekonomian nasional kita selama ini ditopang oleh sifatnya yang lentur tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun