Mohon tunggu...
Sultani
Sultani Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Senang menulis kreatif berbasis data

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Memiliki Modal Politik Paling Kuat, Akankah Anies Baswedan Menang dengan Mudah dalam Pilgub Jakarta? (Bagian 1)

2 Juni 2024   13:59 Diperbarui: 5 Juni 2024   19:03 783
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gubernur Jakarta Anies Baswedan (Sumber: BBC.com)

Ilustrasi Anies Baswedan ketika menjadi Calon Presiden 2024 (Sumber: CNNIndonesia.com)
Ilustrasi Anies Baswedan ketika menjadi Calon Presiden 2024 (Sumber: CNNIndonesia.com)

Anies,lah, satu-satunya tokoh yang memiliki pengalaman sebagai Capres sebagai latar belakang karier politiknya. Keberhasilannya dalam Capres adalah, elektabilitasnya mencapai 25 persen suara, mengalahkan Ganjar Pranowo di posisi 16 persen. Lawan-lawan potensialnya seperti Ahok belum mencapai level politik setinggi ini. Artinya, pencitraan diri sebagai mantan Capres berpotensi mendongkrak dukungan konstituen di Jakarta secara signifikan.

2. Rekam Jejak

Rekam jejak adalah semua hal yang telah dilakukan oleh seseorang di masa lalu yang mencakup seberapa baik dia melakukan pekerjaannya, mengatasi masalah, berinteraksi, dan memberikan solusi. Rekam jejak juga mencakup sikap, tindakan, dan perilaku individu dalam berbagai situasi dan isu.

Rekam jejak dalam konteks politik mengacu pada catatan kinerja, pengalaman, dan prestasi seseorang selama menjalankan tugas atau posisi sebelumnya. Ini termasuk keputusan-keputusan yang diambil, kebijakan yang diimplementasikan, program-program yang dijalankan, serta hasil-hasil yang dicapai.

Rekam jejak memainkan peran penting dalam kontestasi politik karena bisa menggambarkan kompetensi dan kapabilitas seorang kandidat berdasarkan pengalaman dan prestasi masa lalu. Pemilih dapat menilai apakah seorang kandidat memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk posisi yang diincar.

Dalam konteks Pilgub Jakarta yang akan datang, rekam jejak akan menjadi salah satu kunci sukses bagi Anies Baswedan untuk memenangkannya. Selain menunjukkan kompetensi dan kapabilitasnya selama memimpin Jakarta, Anies tampaknya akan memanfaatkan rekam semua rekam jejaknya untuk meningkatkan kepercayaan dan kredibilitasnya di mata warga Jakarta. Anies akan memanfaatkan isu keberhasilannya dalam menata kota Jakarta dan meningkatkan kualitas pendidikan melalui program KJP Plus untuk memperkuat kepercayaan pemilih terhadap kemampuannya memimpin kembali.

Rekam jejak Anies Baswedan juga akan menjadi diferensiasi dari lawan-lawannya. Anies yang selalu memposisikan diri sebagai tokoh dengan rekam jejak yang baik dan menunjukkan keunggulan dalam bidang tertentu, pasti akan lebih menonjol di antara pesaingnya.

Salah satu contohnya adalah rekam jejak panjang Anies dalam pemerintahan dan pendidikan pasti akan memberikan diferensiasi yang signifikan.

Anies dipastikan akan memanfaatkan rekam jejaknya sebagai alat kampanye yang efektif untuk mempromosikan keberhasilan masa lalunya. Ini adalah strategi untuk meyakinkan pemilih bahwa dia mampu mengulangi atau memperbaiki prestasi tersebut di masa depan. Anies bisa saja menggunakan keberhasilannya dalam menata kawasan-kawasan strategis di Jakarta sebagai bahan kampanye untuk menarik dukungan lebih luas.

Rekam jejak Anies yang baik juga menjadi indikator atas konsistensi dan integritasnya selama ini. Selama ini Anies Baswedan selalu memanfaatkan tindakan dan keputusan masa lalu yang membuat pemilih bisa mengukur konsistensi dan integritasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun