[caption id="attachment_78611" align="alignleft" width="300" caption="Dua dari banyak karya seni wayang karya Zeni S. Nugroho yang merupakan lukisan wayang digital. Dari kiri ke kanan tampak tema cerita tentang seseorang yang gila belanja dan PancaPandawa."][/caption]
Wayang merupakan seni tradisional Indonesia yang terutama berkembang di Pulau Jawa dan Bali. Pertunjukan wayang telah diakui oleh UNESCO pada 7 November 2003, sebagai karya kebudayaan yang mengagumkan dalam bidang cerita narasi dan warisan yang indah dan sangat berharga (Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity).
Ada versi wayang yang dimainkan oleh orang dengan memakai kostum, yang dikenal sebagai wayang orang, dan ada pula wayang yang berupa sekumpulan boneka yang dimainkan oleh dalang. Wayang yang dimainkan dalang ini diantaranya berupa wayang kulit atau wayang golek. Cerita yang dikisahkan dalam pagelaran wayang biasanya berasal dari Mahabharata dan Ramayana.
Bandung Wayang Festival (BWF) 2011 akan diselenggarakan di Bandung, pada 23-30 April 2011, merupakan festival wayang pertama yang dilaksanakan di Bandung, Jawa Barat. BWF merupakan gerakan bersama dari berbagai kalangan yang peduli akan seni dan tradisi wayang di Nusantara. Pentas berskala internasional ini digelar oleh Yayasan Narada Indonesia bekerja sama dengan Kai Sadhana Services, Amrta Vision, Institut Teknologi Nasional, Pusat Penelitian Seni Rupa dan Desain ITB, Universitas Padjadjaran Bandung, dan Sekolah Tinggi Seni Indonesia. Perhelatan ini diprediksi akan menyedot ribuan pengunjung.
Dalam rangka memperkenalkan acara kepada masyarakat, maka sebelum dilaksanakan BWF 2011, akan dilaksanakan acara Road to BWF 2011. Road to BWF 2011 akan diselenggarakan mulai 4- 11 Desember 2010 di Bandung Indah Plaza (BIP), Jl. Merdeka 56 Bandung. Acaranya terdiri dari: Konferensi Pers tentang penyelenggaraan BWF 2011 dan Pameran ilustrasi (komik dan lukisan). Khusus untuk acara karawitan dan pertunjukkan wayang akan diselenggarakan di tempat yang berbeda, yaitu kampus Institut Teknologi Nasional (ITENAS), Jl. PKH.Mustopha 23 Bandung, pada 6 Desember 2010.
Pada pemeran di BIP sejumlah karya seni wayang ditampilkan, diantaranya karya seniman: Hendry Prasetyo, Arif Numbo, Zeni S. Nugroho, Andy Tantowi, dan Isa Anshori. Tidak hanya menampilkan lukisan, dalam pameran ini juga ada karya hasil industri dari wayang seperti komik tentang Epos Ramayana dan Mahabharata.
Karya Andy Tantowi menampilkan lukisan digital dari tokoh Hanoman, Rama- Shinta, dan Rahwana yang berwujud Dasamuka karena amarah yang menampilkan sisi arogan karakternya. Arif Numbo & Crut menampilkan serial komik Baratayudha. Karya Hendry Prasetyo, yaitu ‘five’ memiliki keunikan tersendiri, karya ini memperlihatkan siluet manusia yang ditengahnya terdapat siluet wayang yang memiliki lima warna yang berbeda (ungu, merah, putih, jingga, dan merah muda). Kemudian ada juga karya Isa Anshori yang berjudul ‘Amarta Air Force’ yang menceritakan Gatot Kaca sedang bertempur di udara untuk mempertahankan wilayah kerajaan Amarta. Dan masih banyak lagi karya lainnya yang unik.
Jika anda memiliki waktu senggang, tidak ada salahnya untuk mengunjungi Pameran ini yang mulai buka pada pukul 10.00- 20.00 WIB. Lokasi pamerannya sangat strategis (banyak diketahui oleh semua kalangan), sehingga anda dapat berekreasi di mal sekaligus mendapat pengetahuan seputar wayang yang patut kita banggakan karena merupakan warisan budaya yang telah diakui dunia internasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H