Mohon tunggu...
Sulhayat Takdir
Sulhayat Takdir Mohon Tunggu... -

sekarang tinggal di Kota Parepare,sulsel. pernah bekerja di majalah fakta surabaya, majalah polda sulsel (pallawalipu),tabloid revolusinews,penulis, tercatat sebagai anggota pwi cabang sulsel.Sekarang Direktur Komisi Nasional Pengawas aparatur Negara (Komnas Waspan)Provinsi Sulsel (http://komnaswaspansulsel.blogspot.com).Portal Berita saya bisa diklik di kantor berita online kabarsulawesi (http://www.kabarsulawesi.com. E-mail:kbrsulawesi@gmail.com - sulhayat.revnews@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mesjid Agung Landmark Kota Parepare Diresmikan

12 Oktober 2013   21:05 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:37 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13815866141662802021

[caption id="attachment_294179" align="alignleft" width="150" caption="Mesjid Agung Landmark Kota Prepare Diresmikan"][/caption] Parepare - Mesjid Agung Kota Parepare, Jumat, 11 Oktober 2013, diresmikan penggunaannya. Oleh Walikota Parepare, H. Sjamsu Alam. Mesjid yang dibangun bersumber dari dana APBD Kota Parepare sebesar 24 milyar rupiah lebih ini, bisa menjadi Icon atau landmark Kota Parepare yang diharapkan dapat menjadi salah satu daya tarik bagi warga luar daerah berkunjung ke Parepare.

Mesjid Agung Parepare memiliki desain artisitik yang indah, dirancang berlantai tiga dengan kapasitas jamaah sekitar 2000 orang. Ini belum termasuk pelataran yang dapat menampung jamaah hingga 3000 orang.

Masjid Agung Parepare dapat diakses dari dua jalan, yakni Jalan Ahmad Yani yang merupakan jalan poros Parepare-Kabupaten Sidrap, dan Jalan PDAM yang berada tepat di belakang masjid. Masjid ini dilengkapi empat buah menara di setiap sisi, dan satu menara utama di daerah barat laut bangunan masjid. Masjid  Agung Parepare juga dilengkapi fasilitas aula serba guna yang terletak di lantai dasar yang dapat menampung sekitar 500 orang, full AC dan diperuntukan untuk acara-acara berskala besar, seperti pernikahan dan acara penting lainnya di Kota Parepare. Selain itu, masjid ini juga memiliki bangunan underground yang diperuntukkan untuk tempat berkantor bagi organisasi-organisasi Islam di Parepare. Masih di area underground yang berdekatan dengan tangga masuk, disiapkan puluhan toilet laki-laki standing style, dan tempat berwudhu sebanyak 40 buah di sisi kanan dan 40 buah di sisi kiri. Dengan demikian, setiap pengunjung yang datang ke masjid ini terlebih dahulu melewati area berwudhu sebelum mendaki puluhan anak tangga menuju bangunan utama masjid. Tempat berwudhu yang sangat representatif juga dapat ditemukan di bagian belakang masjid untuk jamaah yang masuk melalui akses jalan PDAM. (bang soel)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun