Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, Parlindungan mendorong Lapas dan Rutan melakukan deteksi dini dengan rutin melakukan penggeledahan kamar hunian.
Parlindungan menilai, hal itu dilakukan dalam rangka melaksanakan komitmen Kementerian Hukum dan HAM melalui pada Direktorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM.
"Lakukan kontrol secara ketat, serta fungsikan tempat-tempat penitipan HP" ucap Parlindungan saat memberikan penguatan Tusi kepada jajaran Lapas Polewali didampingi oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan, Robianto, Kepala Divisi Keimigrasian, Andi Pallawarukka dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Rahendro Jati (9)
Parlindungan dalam kesempatanya itu juga mengajak untuk terus membangun sinergi dan kolaborasi dengan Aparat Penegak Hukum (APH) diantaranya, Kepolisian, Kejaksaan, BNN dan Pengadilan.
"Hal tersebut bertujuan untuk, memberikan kemudahan dalam rangka Pelaksanaan pembinaan kepada warga binaan" sambungnya di Aula Lapas Polewali
Tak hanya itu, Kakanwil juga berharap agar salah satu UPT di Jajarannya it terus melakukan pencegahan pemakaian dan peredaran Narkoba dikalangan pegawai terlebih warga binaan.
Pelaksanaan Program Back To Basic juga menjadi salah satu harapan Kepala Kantor Wilayah untuk dilaksanakan oleh seluruh Lapas dan Rutan di Sulbar.
"Sesuai dengan SOP dan ketentuan yang berlaku" harapnya
Parlindungan juga mengaku, hal tersebut merupakan tindaklanjut atas arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan.
Kondisi Kesehatan Pegawai juga disorot Kakanwil Parlindungan dalam kesempatannya itu.
