Polewali -- Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulbar, Faisol Ali menyebut bahwa Lapas Polewali memiliki potensi dalam melaksanakan pembinaan kemandirian bagi para wargga binaan.
Hal itu Faisol Ali sampaikan saat melakukan peninjauan lahan pertanian dan peternakan warga binaan di salah satu Unit Pelaksana Teknis jajarannya itu.
"Meskipun dengan keterbatasan lahan, jajaran Lapas Polewali mampu memaksimalkan pembinaan warga binaan dalam memberikan bekal kemandirian berwirausaha kepada mereka" ujar Faisol Ali didampingi Kepala Bidang Pembinaan Divisi Pemasyarakatan, Subakdo
Dengan memanfaatkan lahan kosong di Lapas Polewali ini, berupa budi daya ikan, perkebunan jagung, peternakan ayam petelur, peternakan kambing dan sejumlah kegiatan lain yang berada di dalam Lapas seperti perbengkelan dan pertukangan.
"Tak hanya itu, Lapas Polewali juga membina para warga binaan bercocok tanam secara hidroponik" lanjutnya
Untuk itu, Ia mengapresiasi jajaran Lapas Polewali untuk terus berkinerja membina dan memberikan edukasi yang bermanfaat kepada para warga binaan.
"Sehingga nantinya, diharapkan mereka memiliki bekal berwirausaha ketika mereka telah menjalani masa pidana" tutur Faisol
Kakanwil Faisol menambahkan bahwa kegiatan-kegiatan pembinaan yang dilakukan terus dikembangkan. "Agar nilai manfaat atas pembinaan kemandirian ini benar-benar dirasakan oleh para warga binaan dan masyarakat sekitar" sambungnya
"Saya berpesan, tetaplah berkinerja dengan baik dalam membina warga binaan, sehingga mampu meberikan kontribusi dalam mewujudkan tujuan dari pemasyarakatan, sesuai yang diharapkan" tutup Faisol Ali
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H