Mohon tunggu...
Sulasmi Kisman
Sulasmi Kisman Mohon Tunggu... Administrasi - Warga Ternate, Maluku Utara

http://sulasmikisman.blogspot.co.id/ email: sulasmi.kisman@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Penjarakan Aku, Penjarakan Waktu

6 Juni 2018   06:11 Diperbarui: 6 Juni 2018   08:36 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku memenjarakan waktu
Mencoba memetakan jejak arus yang hampir lenyap ditelan gelombang
Mencoba menepis gundah dan merubahnya menjadi senyuman

Aku memenjarakan waktu
Seolah berdamai dengan syahdunya tatapanmu
Saat lampu hampir gelap
Saat suasana menjadi remang-remang

Aku memenjarakan waktu
Seperti tatapanmu di waktu pagi
Ketika bulir-bulir keringat itu kembali menetes saat kau peluk

Aku kembali memenjarakan waktu
Dan memaksa melihatmu dengan tatapan kosong seperti pasrah pada drama yang hendak kau pahat di pagi itu

Aku ingin tetap memenjarakan waktu
Hingga nanti, hanya ada kamu dan aku. Hingga hanya ada kamu dan aku
Penjarakan aku, Penjarakan waktu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun