Mohon tunggu...
Lia Amalia Sulaksmi
Lia Amalia Sulaksmi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Saya seorang guru mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Mengenah Pertama Negeri 35 Bandung.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Pelajaran Bahasa Siswa di Kelas Pembelajaran dan di Lingkungan

14 Desember 2012   05:32 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:41 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

seringkah kita mendengar seorang pelajar berkata, "Eh tolong tutupin jendelanya!" atau sms dari seorang siswa kepada temannya, "begitu ea, gug thu tuch", bahkan ada beberapa bahasa yang dipergunakan oleh remaja sekarang yang memang terkenal karena berasal dari media televisi, salah satu contohnya Kamseupay yang artinga kampungan atau ciyuss? Miyapah?.  itulah salah satu fenomena yang terjadi di lingkungan masyarakat kita. sering dan berusaha semaksimal mungkin seorang guru bahasa Indonesia mencoba "memperbaiki" tetapi juga memperkenalkan gaya bahasa yang memang bermacam-macam tetapi tetap saja merupakan tantangan tersendiri. karena bahasa mereka berkembang seiring dengan perkembangan bahasa di lingkungan pergaulan.

sejenak kita renungkan. sebenarnya sangat kasihan bahwa siswa kita harus banyak mengenal gaya bahasa dan dipergunakan di situasi yang berbeda pula. sedangkan di tingkat ahli bahasa mereka pun sibuk memperbaiki kesalahan-kesalahan teknik dalam pemakaian bahasa terutama bahasa tulisan. padahal aturan-aturan bahasa memnag berdasarkan konvensi. tetapi ada hal menarik menyikapi hal ini. satu sisi ada beberapa yang sangat taat terhadap bahada dan sisi lain tentu saja ada yang berontak terhadap aturan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun