Pada suatu hari seekor serigala yang sedang lapar pergi mencari makan. Dia bersembunyi di antara kawanan domba. Dia mencoba untuk memangsa seekor domba namun tidak dapat. Rupanya domba-domba itu sangat hati-hati. Setiap kali serigala mendekat mereka lari. Merasa tidak puas dengan kegagalannya, dia memutuskan untuk berpakaian bulu domba. Dengan menyamar demikian dia dapat hidup bersama kawanan domba, dan bisa memangsa sekehendaknya. Nasib baik serigala berlangsung beberapa lama. Dia menjadi salah satu dari kawanan domba itu. Dia yakin mulai saat itu perutnya akan selalu terisi penuh.
Namun situasi selanjutnya tidak seperti yang serigala duga. Pada suatu hari gembala memutuskan mengambil seekor domba untuk dipotong. Tanpa sadar dia membawa serigala ke rumah, karena dia pikir itu adalah seekor domba. Baru ketika mengulitinya dia menyadari kekeliruannya. Dia kemudian memanggil kawan-kawannya, "Lihat teman-teman!" katanya. "Kadang-kadang serigala tampak seperti domba. Hanya ketika seseorang telah melihat dalamnya barulah dia tahu bahwa itu seekor serigala."
Penampilan lahiriah dapat mengecoh orang lain.
***
Diceritakan kembali dari buku "50 Aesop Fables"
Solo, Sabtu, 15 September 2018
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H