Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... profesional -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

amrih mulya dalem gusti

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Beberapa Masalah Seks Pemicu Pertengkaran

14 April 2015   11:16 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:07 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sumber

Saat telah menikah dan hidup bersama, pertengkaran di antara pasangan merupakan bagian dari bumbu rumah tangga. Pertengkaran tersebut biasanya dipicu karena masalah sehari-hari seperti urusan membereskan rumah, anak sampai masalah keuangan.

Namun pertengkaran suami-istri juga bisa bukan karena masalah yang disebutkan di atas. Ketika pernikahan sudah berjalan beberapa lama, seks dapat ikut menjadi pemicu pertengkaran. Apa saja masalah seks yang sering menyebabkan pasangan bertengkar?

Penolakan

Kehidupan sehari-hari biasanya menyita tenaga anda dan suami. Sehingga di malam hari yang tersisa adalah rasa lelah dan keinginan untuk beristirahat. Tetapi bisa jadi keinginan anda untuk tidur itu tidak selalu sejalan dengan pemikiran pasangan yang justru tertarik untuk bercinta.

Apabila keinginan tidak sejalan ini bertemu, yang umumnya terjadi adalah anda menolak bercinta. Penolakan tersebut bisa membuat pasangan kesal, apalagi jika anda melakukannya tanpa memberinya penjelasan terlebih dulu. Sebaiknya jelaskan pada pasangan kondisi anda yang sebenarnya dan kenapa menolak bercinta saat itu agar tidak ada kesalahpahaman.

Sibuk Sendiri

Kehadiran gadget dan televisi di kamar tidur bisa menyebabkan mood bercinta hilang. Pasangan yang awalnya ingin sekali melakukan hubungan intim jadi turun gairahnya ketika anda tidak menunjukkan kertertarikan yang sama. Apalagi saat melihat penyebab ketidaktertarikan tersebut karena anda sibuk sendiri dengan gadget atau asyik menonton televisi.

Kekesalan pasangan ini bisa memicu pertengkaran. Di satu sisi dia ingin bercinta, di sisi lain anda merasa sedang asyik menonton acara televisi favorit atau melihat berbagai foto di Instagram. Kalau situasi ini pernah anda alami, coba pikirkan bagaimana jika anda yang ada di posisi pasangan? Apakah anda merasa baik-baik saja jika perhatian anda dikalahkan oleh televisi atau gadget?

Ketidakpuasan

Sudah bukan rahasia lagi kalau wanita sulit untuk bisa orgasme saat bercinta. Satu saja hal tidak nyaman dirasakan, keinginan untuk orgasme dapat hilang seketika. Saat salah satu pasangan tidak juga mendapatkan orgasmenya setiap bercinta, ini bisa jadi pemicu pertengkaran. Apalagi jika pasangannya menderita masalah ejakulasi dini atau sulit ereksi. Kedua hal tersebut bisa menjadi penyebab wanita tak bisa mendapatkan orgasmenya.

Supaya masalah tersebut tidak terus menjadi penyebab pertengkaran, berbicaralah dari hati ke hati dengan pasangan. Jika memang pasangan sering ejakulasi dini atau sulit ereksi, ajak dia untuk berkonsultasi ke terapis seks atau ginekolog yang anda percaya.

Eksperimen

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menambahkan bumbu dalam kehidupan seks. Salah satunya adalah dengan melakukan eksperimen mulai dari mencoba foreplay, posisi atau tempat bercinta baru. Eksperimen ini selama disepakati dan membuat nyaman tentu tidak akan menjadi masalah.

Mencoba hal-hal baru bisa menjadi penyebab pertengkaran ketika salah satu pihak merasa tidak nyaman. Misalnya saja saat mencoba posisi bercinta baru yang ternyata membuat sakit. Mood bercinta bisa hilang dan berubah menjadi kekesalan ketika hal itu terjadi. Sebaiknya bicarakan dulu dengan pasangan sebelum melakukan eksperimen agar salah satu pihak tidak ada yang merasa dikecewakan.

Itulah beberapa hal yang perlu anda perhatikan dan pahami dalam masalah seks agar tidak terjadi kesalahpahaman yang bisa merusak keharmonisan anda dengan pasangan. Semoga bermanfaat bagi anda.

Salam hangat penuh cinta.

***

Solo, Selasa, 14 April 2015

Suko Waspodo

www.sukowaspodo.blogspot.com

Ilustrasi: got-blogger

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun