Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Guru - Pensiunan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Ordinary Man

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Abu di Mataku

4 April 2022   13:18 Diperbarui: 4 April 2022   13:21 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
image: painting by Nicole Mathieu

ketika mentari mulai memudar
tidak, aku tak akan pernah menyerah
karena wajahmu masih tersisa
dan jiwamu selalu ada di bawah kulitku

tubuhmu ada di sebelahku
namun hatimubukan milikku
itu masih milik seseorang
jadi engkau akan tetap menjadi abu di mataku

tidak, tanganmu tidak akan pernah bisa menjadi milikku
namun hatiku adalah milikmu sepanjang waktu
bagaimana mungkin engkau menjadi milikku
ketika engkau tidak dimaksudkan untuk menjadi milikku

aku berharap aku adalah orangnya
yang selalu bersamamu sepanjang waktu
aku tidak pernah keberatan
ketidaksempurnaan antara engkau dan aku
tetapi engkau akan tetap menjadi abu di mataku

***
Solo, Senin, 4 April 2022. 1:12 pm
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun