3. Bias Negatif
Bias negatif mengacu pada fenomena psikologis di mana peristiwa atau emosi negatif memiliki pengaruh lebih besar terhadap keadaan psikologis kita dibandingkan peristiwa atau emosi positif. Bias ini dapat memengaruhi persepsi dan penilaian kita, sehingga membuat kita lebih berfokus pada aspek negatif dari suatu situasi.
Contoh:
Peristiwa Negatif: Jika seseorang menerima komentar kritis di antara banyak ulasan positif, mereka mungkin akan terpaku pada umpan balik negatif daripada positif.
4. Pemikiran Kontrafaktual
Pemikiran kontrafaktual melibatkan membayangkan hasil alternatif dari peristiwa masa lalu. Ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai rencana, kita sering kali berpikir seperti ini, memikirkan "apa yang mungkin terjadi".
Contoh:
Peristiwa Negatif:Â Setelah ketinggalan pesawat, seseorang mungkin memikirkan berbagai cara untuk menghindarinya, sehingga menimbulkan perasaan menyesal dan kecewa.
5. Kesenjangan Harapan dan Kenyataan
Harapan kita sering kali dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk pengalaman masa lalu, perbandingan sosial, dan gambaran media. Ketika kenyataan tidak sejalan dengan harapan tersebut, kita bisa merasa terkejut, kecewa, atau gembira, tergantung situasinya.
Contoh: