di dalam batin yang sunyi sepi
aku menulis catatan untuk diri sendiri
dalam hening malam yang gelap
kuukir rasa yang terpendam dan rapuh
oh, diriku yang terkadang terlupa
dengarlah bisikan hati yang pilu
langkahmu telah menapak berjuta jalan
namun, adakah arti di setiap langkah itu
hari-hari berganti seperti lembaran kertas
dan waktu terus berputar tanpa henti
tetapi di antara riuhnya kehidupan
cobalah dengar suara hatimu menepi
jangan biarkan kelelahan merangkul erat
ketika rintangan datang seperti gelombang
ingatlah, setiap badai akan mereda
dan setiap senja akan menawarkan pelangi
bersyukurlah untuk setiap tawa dan tangis
karena di dalamnya terukir kisah hidupmu
bukalah mata untuk melihat keindahan
meskipun terkadang tertutup kabut kelam
hargai setiap detik yang terlewati
sebab waktu adalah pelarian tak terbendung
jadilah matahari yang bersinar di dalam diri
dan jadikan hatimu sebagai kompas yang terarah
catatan ini bukanlah utopia sempurna
namun, cermin dari perjalanan panjang
teruslah berjalan dengan langkah tegar
menuju kehidupan lebih berwarna di depan
***
Solo, Rabu, 3 Januari 2024. 10:30 pm
Suko Waspodo
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
