Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Roda Keberuntungan

12 November 2023   17:47 Diperbarui: 12 November 2023   19:24 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: DeviantArt

Roda keberuntungan berputar, tak kenal arah, dalam aliran waktu, tak pernah terduga. Dia memutar nasib, tanpa aba-aba, menghadirkan kebahagiaan atau kepahitan.

Di malam gelap, dia bergulir perlahan, menyelinap di setiap sudut kehidupan. Mengubah takdir dengan permainan tak terduga, membawa tawa atau derita dalam pelukannya.

Terkadang, dia bersinar begitu terang. membawa sinar mentari ke dalam hati yang gundah. Namun, dalam sekejap, gelap pun tiba, merenggut sinar bahagia, meninggalkan kehampaan.

Roda keberuntungan, roda yang misterius, tak ada yang tahu kapan dia akan berhenti. Berkat atau kutukan, dalam setiap putaran, keajaiban dan kehancuran bergandengan tangan.

Hidup ini panggung, kita para pemainnya. berakting dalam drama roda keberuntungan. Dalam setiap langkah, dalam setiap tarikan nafas, kita merasakan getaran takdir yang tak terduga.

Jadi, mari kita sambut roda keberuntungan, dengan senyuman atau tangisan yang tegar. Karena dalam setiap putarannya, kita belajar, arti sejati hidup, di balik bayang-bayangnya yang abadi.

***
Solo, Minggu, 12 November 2023. 5:34 pm
Suko Waspodo

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun