Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menjembatani Kesenjangan antara Kesehatan Mental dan Fisik

17 Oktober 2023   18:24 Diperbarui: 17 Oktober 2023   18:33 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjembatani kesenjangan antara kesehatan mental dan fisik adalah aspek penting dari kesejahteraan dan layanan kesehatan secara keseluruhan. Secara historis, kedua bidang kesehatan ini diperlakukan sebagai entitas yang terpisah, namun kini semakin diakui bahwa keduanya saling berhubungan dan harus ditangani secara holistik. Berikut beberapa pertimbangan utama untuk menjembatani kesenjangan ini:

Pendidikan dan Kesadaran: Meningkatkan kesadaran tentang saling ketergantungan kesehatan mental dan fisik di antara masyarakat umum dan profesional kesehatan. Banyak kondisi kesehatan fisik yang dapat mempengaruhi kesehatan mental dan sebaliknya.

Perawatan Terpadu: Mempromosikan model perawatan terpadu di mana layanan kesehatan mental dan fisik diberikan secara terkoordinasi. Hal ini dapat melibatkan dokter layanan primer yang bekerja sama dengan profesional kesehatan mental untuk menangani kedua aspek kesehatan pasien.

Penyaringan dan Penilaian: Gabungkan pemeriksaan dan penilaian kesehatan mental ke dalam pemeriksaan kesehatan fisik rutin. Hal ini membantu mengidentifikasi masalah kesehatan mental sejak dini, sehingga memungkinkan dilakukannya intervensi tepat waktu.

Perawatan yang Berpusat pada Pasien: Mendorong penyedia layanan kesehatan untuk mengadopsi pendekatan yang berpusat pada pasien yang mempertimbangkan kesehatan mental dan fisik individu sebagai hal yang saling berhubungan. Pendekatan ini melibatkan keterlibatan pasien secara aktif dalam perawatan mereka dan mempertimbangkan preferensi dan nilai-nilai mereka.

Faktor Gaya Hidup: Kenali peran faktor gaya hidup dalam kesehatan secara keseluruhan. Pola makan, olahraga, tidur, dan manajemen stres semuanya berdampak signifikan terhadap kesehatan mental dan fisik. Mempromosikan gaya hidup sehat dapat menjembatani kesenjangan antara keduanya.

Pertolongan Pertama Kesehatan Mental: Melatih individu, termasuk penyedia layanan kesehatan dan masyarakat umum, dalam pertolongan pertama kesehatan mental. Pengetahuan ini dapat membantu masyarakat mengenali ketika seseorang mengalami tantangan kesehatan mental dan memberikan dukungan awal.

Telehealth dan Teknologi: Memanfaatkan teknologi dan layanan telehealth untuk membuat layanan kesehatan mental lebih mudah diakses. Hal ini dapat mengurangi hambatan dalam mencari perawatan kesehatan mental dan memungkinkan pemantauan kesehatan mental dan fisik dengan lebih mudah.

Penelitian dan Integrasi Data: Mendorong penelitian yang menyelidiki hubungan antara kesehatan mental dan fisik. Mengumpulkan dan mengintegrasikan data dari kedua bidang dapat memberikan wawasan tentang bagaimana keduanya saling mempengaruhi dan meningkatkan pendekatan pengobatan.

Pengurangan Stigma: Berusaha mengurangi stigma seputar kesehatan mental. Sikap stigmatisasi dapat membuat individu enggan mencari bantuan untuk masalah kesehatan mental, meskipun masalah tersebut terkait langsung dengan kondisi kesehatan fisik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun