Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - Pensiunan dan Pekerja Teks Komersial

Aku hanya debu di alas kaki-Nya

Selanjutnya

Tutup

Nature

Manfaat Biopori dan Cara Membuatnya

12 Juli 2023   12:41 Diperbarui: 12 Juli 2023   12:46 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
image: garnesia.com

Biopori adalah lubang kecil yang dibuat dalam tanah dengan tujuan untuk meningkatkan infiltrasi air ke dalam tanah dan mengurangi genangan air. Biopori berfungsi sebagai sumur resapan yang dapat membantu mengatasi permasalahan seperti banjir, erosi tanah, dan akumulasi air yang tidak diinginkan.

Manfaat Biopori:

Mengurangi genangan air: Biopori membantu mengurangi genangan air dengan memungkinkan air hujan meresap ke dalam tanah secara efisien, sehingga mengurangi risiko banjir dan genangan air di permukaan.

Meningkatkan kualitas air tanah: Dengan memperbolehkan air meresap ke dalam tanah melalui biopori, proses penyaringan alami terjadi. Tanah bertindak sebagai media penyaringan, menghilangkan partikel dan zat-zat terlarut dalam air hujan, sehingga meningkatkan kualitas air tanah.

Mengurangi erosi tanah: Biopori membantu mengurangi erosi tanah dengan mengarahkan aliran air hujan ke dalam tanah melalui saluran biopori. Ini mengurangi tekanan aliran air hujan langsung pada permukaan tanah yang dapat menyebabkan erosi.

Meningkatkan infiltrasi air: Biopori membantu meningkatkan infiltrasi air ke dalam tanah dengan menciptakan saluran vertikal di bawah permukaan tanah. Ini mempercepat penyerapan air hujan ke dalam tanah, menghindari pembuangan air yang cepat ke saluran air permukaan.

Cara membuat Biopori:

1. Persiapkan peralatan dan bahan: Anda akan memerlukan alat seperti bor tanah (bor biopori), palu, dan pipa PVC berdiameter sekitar 10 cm dengan panjang sesuai kebutuhan.

2. Pilih lokasi yang tepat: Pilih lokasi yang memungkinkan air hujan meresap dengan baik. Hindari tempat-tempat dengan struktur tanah yang keras atau terlalu berbatu.

3. Tentukan kedalaman biopori: Biasanya, kedalaman biopori sekitar 60-100 cm. Namun, dapat disesuaikan dengan kondisi tanah di lokasi Anda.

4. Mulailah membuat biopori: Masukkan bor tanah ke tanah dan dengan bantuan palu, berikan tekanan pada bor untuk membuat lubang. Ulangi proses ini sampai mencapai kedalaman yang diinginkan.

5. Pasang pipa PVC: Setelah mencapai kedalaman yang diinginkan, masukkan pipa PVC ke dalam lubang yang baru dibuat. Pastikan pipa berada di posisi tegak lurus.

6. Finishing: Setelah memasang pipa PVC, tutup bagian atas dengan penutup agar tidak ada sampah atau hewan masuk ke dalam biopori. Anda juga dapat menambahkan lapisan kerikil atau serbuk gergaji di sekitar lubang untuk membantu infiltrasi air.

Perlu diingat bahwa pembuatan biopori yang lebih kompleks atau dalam skala yang lebih besar mungkin membutuhkan bantuan ahli atau konsultan terkait lingkungan. Selalu pastikan untuk memperhatikan faktor-faktor keselamatan dan peraturan setempat saat membuat biopori.

***
Solo, Rabu, 12 Juli 2023. 12:33 pm
Suko Waspodo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Hantu Pocong Lembang, Hiburan Siang di Jalan Macet!

5 bulan yang lalu
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun