Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - bukan penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

seorang yang sedang terus belajar menulis agar tulisannya layak dinikmati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mawar atau Batu

6 Juni 2020   20:35 Diperbarui: 6 Juni 2020   20:36 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

aku bertanya pada diriku sendiri
apakah aku ingin menjadi
seterbuka mawar segar dan harum
atau menjadi keras dan dingin seperti batu
saat cuaca datang silih berganti

untuk mawar terbuka akan tercabik-cabik
oleh badai pelapuk yang akan menerpanya
sementara batu bisa terkena petir
digulung oleh guntur, tertiup angin, dan terlempar
namun itu mengering dan tampaknya tidak terluka
ada yang bilang engkau tidak bisa terpesona
sementara yang lain hanya dirugikan

karena aku tidak tahu jawaban
aku hanya punya pertanyaan di pikiranku
yang berputar seperti pasir
di tengah dataran kering terbuka
karena aku tidak tahu yang aku sukai
mawar atau batu

***
Solo, Sabtu, 6 Juni 2020. 8:13 pm
'salam damai penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun