Mohon tunggu...
Suko Waspodo
Suko Waspodo Mohon Tunggu... Dosen - bukan penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

seorang yang sedang terus belajar menulis agar tulisannya layak dinikmati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Hadiah dan Anugerah

4 Januari 2020   08:51 Diperbarui: 4 Januari 2020   11:29 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustr: iosifart.ca

bukankah selalu menyenangkan dan membahagiakan
untuk menerima hadiah yang luar biasa
terbungkus kertas indah dan pita emas
hadiah nilai dan keindahan yang tak terhitung

tidak terduga atau pada acara khusus
diterima dari saudara atau sahabat
tentunya perasaan senang akan hadir
tetapi bagaimana jika hadiah itu mengambang di udara

setiap hari kita mendapatkan hadiah seperti itu secara gratis
pikirkan semua keindahan yang kita lihat
kedamaian yang kita terima saat fajar di ruang kita
nyanyian burung, nada yang luar biasa

ada begitu banyak sifat yang harus dipuja
yang terlalu sering diabaikan begitu saja
begitu juga cinta yang ada di hati kita
dan kreativitas, selera kita akan seni

cinta ada di hati kita; selalu waspada
yang diisi ulang, tidak peduli berapa banyak kita berbagi
berbagi cinta, anugerah terbesar yang kita dapatkan dari Tuhan
tetapi terlalu sering kita tidak menghargainya

kreativitas anugerah lain dari atas
sama berharganya bagi karakter kita seperti cinta
menggunakan talenta kita sebaik mungkin
untuk membantu siapa pun sesama kita

sebagian besar karunia alam selalu ada
kita hanya perlu membuka hati kita dan membiarkannya masuk
cinta dan kreativitas berlimpah untuk dibagikan
jadi, mari kita semua sadar dan menjalani kehidupan setulus hati

***
Solo, Sabtu, 4 Januari 2020. 8:31 am
'salam hangat penuh cinta'
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko
pepnews

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun