Mohon tunggu...
Sukma Hendra
Sukma Hendra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca novel

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dalam alunan

22 Januari 2025   16:55 Diperbarui: 22 Januari 2025   16:55 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tiap pagi, matahari merangkul dunia dengan sinarnya yang hangat,

Tapi aku memilih untuk membiarkan sinar itu terbuang begitu saja, 

Tidak ku maknai dalam perjalanan kebugaran pagi. 

Tubuhku seperti berteriak meminta gerakan, tapi aku acuh. 

Aku menciptakan dialog dengan diriku sendiri, 

Seolah-olah pikiranku memiliki kehendak sendiri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun