Mohon tunggu...
Sukma Ayuuu
Sukma Ayuuu Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa universitas islam negeri imam bonjol padang

Olahraga, membaca, scroll tik tok

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengaruh Media Sosial bagi Kesehatan Mental Generasi Z

29 April 2024   19:36 Diperbarui: 29 April 2024   19:38 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam konteks dunia digital, wajar jika setiap perkembangan mempunyai tingkat kesinambungan yang semakin meningkat. Di era globalisasi ini.Perkembangan teknologi merupakan salah satu perkembangan paling pesat di era 4.0. Di era digital yang terus berkembang, teknologi memberikan dampak besar pada setiap aspek kehidupan, termasuk psikologi setiap orang.Teknologi sedang mengalami perubahan dan salah satunya adalahyang biasa disebut dengan media sosial.Pengguna media sosial semakin terkonsentrasi, terutama di kalangan remaja.Saat ini, media sosial digunakan sebagai alat penting untuk hidup di era digital saat ini. Memang benar kehadiran media sosial berperan penting dalam berkomunikasi secara tidak langsung dengan orang lain melalui dunia maya, bahkan dalam hubungan jarak jauh sekalipun. Media sosial memungkinkan kita menemukan segala bentuk informasi yang sedang terjadi di berbagai belahan dunia melalui dunia digital berbasis IT.Media sosial juga sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, terutama bagi remaja yang sudah mengenal teknologi sejak dini. Media sosial tidak hanya menjadi media pembelajaran dan komunikasi, namun juga ekspresi diri. Contoh media sosial seperti Instagram, WhatsApp, dan Tiktok telah menjadi media yang memudahkan interaksi sosial antar individu.Bagi Gen Z, penggunaan media sosial adalah bagian normatif dalam pertumbuhan di dunia digital. Komunikasi yang lebih mudah mempunyai dampak yang semakin nyata terhadap kesehatan mental Gen Z.Media sosial mempunyai dampak yang sangat besar terhadap perilaku, pola pikir, dan interaksi sosial.Salah satu dampak utama penggunaan media sosial adalah peningkatan risiko gangguan kesehatan mental seperti kecemasan, depresi, dan gangguan tidur. Gen Z seringkali merasa tertekan untuk menampilkan kehidupan yang sempurna dan ideal di media sosial.Penggambaran kehidupan yang selektif ini dapat menimbulkan perasaan tidak mampu dan kurang percaya diri akibat perbandingan sosial yang negatif, yang dapat berujung pada depresi dan kecemasan.Tekanan untuk mendapatkan banyak "like" dan "follower" dapat menimbulkan rasa cemas dan khawatir akan popularitas di kalangan teman-teman Anda.Karena kegagalan mematuhi standar media sosial dapat meningkatkan perasaan c...Penggunaan media sosial yang berlebihan juga dapat berdampak negatif pada pola tidur.Di media sosial, pengguna bisa merasa marah atau senang ketika membicarakan suatu hal. Di sisi lain, sulit memejamkan mata saat bermain media sosial karena cahaya yang dipancarkan layar ponsel mengganggu ritme sirkadian tubuh.Akibat pola tidur yang terganggu ini, generasi Z mengalami penurunan semangat dalam beraktivitas sehari-hari sehingga berdampak pada kualitas hidup mereka.Generasi Z cenderung memiliki pola perilaku yang mencakup menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar, mengurangi kualitas tidur mereka, dan menghabiskan lebih sedikit waktu untuk aktivitas fisik dan interaksi sosial secara langsung. Dampaknya dapat menimbulkan dampak negatif terhadap diri sendiri.Namun bila digunakan dengan bijak, media sosial juga dapat menjadi alat yang berguna untuk mendukung kesehatan mental Gen Z.Platform ini menyediakan ruang aman bagi individu untuk berbagi pengalaman, menerima dukungan, dan mengakses informasi tentang kesehatan mental.Kampanye kesadaran dan gerakan positif menyebar dengan cepat melalui media sosial dan juga dapat membantu mengurangi stigma yang terkait dengan masalah kesehatan mental.Pentingnya literasi digital dan kesadaran diri dalam mengelola penggunaan media sosial adalah kunci untuk meminimalkan dampak negatif terhadap kesehatan mental Gen Z. Mengembangkan keterampilan media dan menerapkan kebiasaan sehat saat menggunakan media sosial dapat membantu Gen Z mengatasi tekanan dan risiko lingkungan secara digital.Dapat kita simpulkan bahwa media sosial mempunyai dampak yang signifikan terhadap kesehatan mental Gen Z.Dari masalah perbandingan dan harga diri hingga kecemasan dan depresi, bullying, dan gangguan pola tidur. Hal ini memberikan koneksi dan kesempatan untuk mengekspresikan diri, namun penggunaan berlebihan atau paparan terhadap tekanan sosial dapat menyebabkan masalah kesehatan mental yang serius. Penting bagi individu dan masyarakat secara keseluruhan untuk memahami risiko-risiko ini dan mengambil langkahlangkah yang diperlukan untuk mendorong penggunaan media sosial yang sehat dan bertanggung jawab.Kita juga harus menyadari bahwa apa yang kita lihat di platform ini belum tentu mencerminkan kehidupan nyata.Selain itu, peran orang tua, pendidik, dan masyarakat dalam menanamkan pemahaman yang baik tentang media sosial serta mendukung penggunaannya secara sehat dan bijaksana juga sangat penting.Memanfaatkan aspek positif media sosial dan mengelola potensi dampak negatifnya dapat membantu meningkatkan kesehatan mental Gen Z dan seterusnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun