Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Purwakarta telah melakukan suatu pengabdian kepada masyarakat berbasis kepakaran bidang ilmu. Pengabdian ini merupakan kolaborasi antara dosen dengan mahasiswa dalam rangka turut mengembangkan keprofesionalan pendidik PAUD. Pengabdian ini diketuai oleh Dr. Asep Kurnia Jayadinata, M.Pd., dan beranggotakan Primanita Sholihah Rosmana, M.Pd., Gia Nikawanti, M.Pd., Cintya Nur Anggraeni, Kanisa Dewi Suci Lestari, Laisha Zahra Irawan, Rita Sugianti Subandi, Salma Ramadanti, Sarah Nur Fauziah, Septiani Dwihayati Priyatmoko, dan Sukma Ayu Ristiyaningsih.
Pengabdian kepada masyarakat dengan tajuk Workshop Alat Permainan Edukatif dengan tema "Transformasi Pembelajaran Inovatif Melalui Alat Permainan Edukatif" yang dilaksanakan pada tanggal 5 Januari 2024, diawali dengan pembukaan workshop dan dilanjutkan pelaksanaan workshop hingga tanggal 10 Januari 2023. Kegiatan ini dilaksanakan secara blended di Smart Classroom Kampus UPI di Purwakarta secara luring dan daring melalui zoom meeting. Peserta yang mengikuti workshop ini berjumlah 35 orang guru PAUD se-provinsi Jawa Barat.
Suyadi (2009) mengungkapkan jika bermain adalah suatu perbuatan yang dilakukan oleh seorang anak untuk menyenangkan hati dengan menggunakan alat-alat tertentu maupun tidak. Dengan pola belajar sambil bermain dan pola bermain sebagaimana belajar anak merasa nyaman. Alasannya, tanpa sengaja, anak bermain sambil belajar dalam permainan dan bermain dalam belajar.
Pada Workshop Alat Permainan Edukatif (APE) kali ini yang bertema "Transformasi Pembelajaran Inovatif Melalui Alat Permainan Edukatif", ada 10 APE (Alat Permainan Edukatif) karya mahasiswa Prodi PGPAUD Kampus UPI di Purwakarta yang diperkenalkan kepada pendidik, diantaranya : Goes to zoo, smart troli, 2M Box (Match and Math Box), side to side home game, Happy home, travel education, Math Roboot, Channel Education, get to know organism, dan Smart Bag. Bagi Masyarakat luas baik pendidik, orang tua murid maupun calon pendidik yang ingin mendapatkan berbagai informasi lebih lengkap terkait cara pembuatan APE-APE serta alur permainan, dapat mengakses melalui akun Instagram (ape_upipwk_permata).
Keunggulan yang terdapat terdapat dalam APE 2M Box (Match and Math Box) diantaranya dapat mengembangkan aspek perkembangan kognitif juga aspek perkembangan fisik motorik (halus). Alat permainan edukatif 2M Box memiliki permainan di setiap sentranya dan setiap sentra memiliki fungsi aspek perkembangan yang berbeda. Dalam sentra 1, anak dikenalkan dengan agama yang ada di Indonesia dengan cara mencocokan pakaian ketika ibadah berdasarkan tempat ibadahnya. Sentra ini juga mengembangkan aspek perkembangan moral dan agama pada anak dengan mengenalkan agama dan mengajarkan toleransi antar umat beragama.
Sentra 2, anak dikenalkan dengan berbagai profesi. Di sentra ini, anak dapat mencocokan profesi dengan barang-barang yang diidentikkan dengan profesi tersebut. Tak hanya itu, anak juga diajak untuk meniru nama tulisan profesi yang telah disediakan. Pada sentra ini aspek yang paling dimunculkan adalah aspek perkembangan bahasa. Dilihat bagaimana anak dikenalkan pada huruf-huruf dan anak diajak untuk menebalkan huruf putus-putus pada tulisan tersebut. Kemudian, sentra 3 anak akan diajak untuk berhitung penjumlahan menggunakan permainan bola yang dapat menarik perhatian anak. Pada sentra ini, aspek perkembangan kognitif lah yang dimunculkan. Dengan permainan bola, anak bisa sambil belajar berhitung, tentunya sambil mengenal angka juga. Dan terakhir, sentra 4 merupakan sentra seni, dimana anak akan membuat gambar menggunakan stempel dan cat. Permainan di sentra ini dapat mengembangkan kreativitas anak melalui berbagai bentuk dan warna yang mereka tuangkan pada kertas.
Melalui permainan edukatif dapat mengembangkan kompetensi, keterampilan dan merangsang imajinasi anak yang diperlukan melalui cara yang menyenangkan. Anak diajak untuk belajar sambil bermain agar dalam proses pembelajaran anak tidak mudah merasakan bosan.
Selain keunggulan dalam 5 aspek perkembangan anak, 2M Box (Match and Math) ini terbebas dari bahan-bahan yang berbahaya bagi anak. Bukan hanya itu, 2M Box juga memiliki 4 sentra yang dapat menarik perhatian anak dengan berbagai permainan yang ada didalamnya.
Salah satu kelompok peserta kegiatan berasal dari TK Almeera Pondoksalam Kabupaten Purwakarta berkesempatan untuk membuat APE 2M Box, yaitu APE yang didesain khusus untuk anak usia 5-6 tahun yang dapat menstimulasi 6 aspek perkembangan anak usia dini yaitu aspek kognitif, fisik motorik, sosial emosional, bahasa, moral agama, dan seni.
