Mohon tunggu...
Sukmawati
Sukmawati Mohon Tunggu... Jurnalis - Bukan siapa-siapa

Suka melancong

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Belimbing sebagai Ikon Kota Depok Harus Dipertahankan

11 Maret 2020   16:30 Diperbarui: 11 Maret 2020   18:54 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin banyak yang belum tahu atau juga sebaliknya, jika buah Belimbing mempunyai beragam kandungan dan manfaat bagi kesehatan tubuh. Selain dapat membantu menurunkan berat badan, kandungan nutrisi pada buah belimbing juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Dimana buah belimbing kaya akan serat dan vitamin C. Dalam satu buah belimbing berukuran sedang atau sekitar 90 gram, setidaknya terkandung3 gram serat, 1 gram protein, serta dapat memenuhi 52% kebutuhan harian tubuh akan vitmin C. Selain itu buah belimbing pun dikenal rendah kalori, dalam 1 buah belimbing berukuran sedang terdapat sekitar 30 kalori dan 5 gram karbohidrat. 

Tak hanya itu, belimbing mengandung mineral yang baik bagi kesehatan, seperti; zat besi, magnesium, mangan, potasium dan sejumlah vitamin lainnya.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
"Selain melihat banyaknya kandungan dan manfaat  buah belimbing bagi kesehatan tubuh, buah belimbing pun dapat meningkatkan taraf kesejahteraan warga Depok khususnya para petani belimbing dari tahun ke tahun,” kata Bapak Harry Adam Fauzi, S.T.P. MM, Kasi Pertanian di Balai Kota Depok, pada Selasa (10/3) dalam acara Festival Belimbing Depok sekaligus Promosi Hasil Tanaman Pangan dan Hortikultur 2020.

Acara festival  yang sengaja digelar oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Depok, terlihat sangat menarik perhatian warga Depok atau siapapun yang datang  dengan beragam kepentingan ke Balai Kota Depok saat itu, sontak mata akan tertuju pada pemandangan indah tepat  di halaman Balai Kota Depok, yaitu satu buah belimbing dengan berukuran “raksasa”.

Sebenarnya adalah atau  entah berapa kilo gram belimbing yang dihabiskan untuk dipakai dalam membuat satu buah belimbing berukuran raksasa tadi, berapa pun itu, kata saya ini sangat menarik dan kreatif, belimbing besar ini pun menjadi ajang foto booth bagi setiap pengunjung yang datang.

Selain itu, ada bazar dimana yang diperjualkan tak jauh dari hasil pertanian di Kota Depok, juga lomba pameran belimbing dewa yang diikuti sekitar 36 kontestan, namun yang lolos  hanya 27, dari 27 ini kembali diperlombakan dan  sebagai pemenang atau juara pertama lomba pameran belimbing adalah Bapak Muklis dari Kelompok Tani Kelapa Dua Cimanggis, begitu juga juara dua, tiga, maupun juara harapan tampaknya diborong dari Kelompok Tani Cimanggis.

Tetapi yang lebih  antusias lagi adalah pembagian 1,5 ton belimbing dewa secara gratis bagi warga yang berkunjung. Sontak membuat pengunjung merasa kegirangan, yang  memiliki satu kupon maka wajib menukarkan satu buah belimbing dewa berukuran jumbo, meskipun tak jarang pengunjung meminta lebih dari yang sudah dijatah itu melihat banyaknya belimbing tersebut.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Meskipun terlihat cukup menarik, namun kata Pak Harry Adam Fauzi, karena acara festival ini baru pertama sekali dilakukan jadi beberapa hal masih  dalam keterbatasan  termasuk berapa nilai nominal untuk masing masing pemenang, dan berharap  kegiatan tersebut pun dapat meningkatkan semangat para petani membudidayakan belimbing untuk tetap mempertahankan produksinya, juga agar  masyarakat lebih mengenal apa itu belimbing dewa termasuk manfaat dan kegunaannya.

“Belimbing Dewa adalah andalan dan ikon kota Depok,  lahir di Depok,  belimbing dewa juga paling baik di Indonesia juga paling baik tumbuhnya di Depok dibanding kota lain,  maka kami berharap petani Depok agar terus melestarikan produk pertanian khususnya belimbing  dewa. Jika dikelola dengan benar, juga memiliki skill yang cukup, mendapat bimbingan yang cukup maka akan memberi keuntungan dan meningkatkan kesejahteraan warga  dari tahun ke tahun,” lanjut Pak Adam demikian beliau disapa.


Dok. pribadi
Dok. pribadi

Melihat kondisi sekarang maraknya pembangunan di Kota Depok, otomatis harga lahan pun meningkat. Maka tak sedikit para petani jika ada yang membutuhkan dana pribadi maka lahan dijual atau disewakan. Jelas ini sangat berdampak pada semakin minimnya lahan pertanian.

“Berharap adanya festival ini, yang tadinya para petani tdak lagi greget maka akan kita gregetkan lagi, supaya produksinya kembali meningkat sehigga dapat memajukan pertanian di kota Depok khususnya komoditas belimbing, karena budidaya belimbing tidak saja hanya mengharumkan kota Depok tetapi juga  mampu meningkatkan ekonomi warga  yang lebih baik,” tambah Pak Adam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun