Pagi itu seperti biasa anak muda itu bangun pagi dan sholat subuh. Sudah menjadi kewajiban setiap hari. Dalam simpul senyumnya terlihat bangga dia dengan hidup yang dijalaninya. Sehabis sholat subuh dia memilih bersantai memencet remote tv . Maklum hari masih terlalu pagi untuk dia langsung mandi.
Tak berapa lama terdengar nada HP nya berbunyi, dengan sedikit malas diambilnya HP di atas meja.
Di layar terlihat no kode daerahnya. Dalam hati dia bergumam, pasti yang telf ibunya. Karena jam segitu sering banget ibunya telf lewat wartel. Maklum mau pakai apa telf, di rumah ga ada telf. Biasanya ibunya telf ketika pergi ke pasar, di pojok pasar ada wartel.
“ Haloo, Assalamualaikum“ dengan sopan dia menjawab.
“ Walaikum salam wr wb “ suara seorang laki-laki di seberang.
“ Mas, bisa ga bisa hari ini harus pulang” suara tersebut terdengar dengan jelas.
Deg….
Jantung anak muda tersebut seakan berhenti berdetak .
” Ada apa memangnya?” dengan membunuh rasa cemas pemuda itu balik bertanya.
“ Pokoknya bisa ga bisa mas harus pulang hari ini “ suara di HP.
“ Iya … tapi ada urusan apa??” emosi mulai menjalar di nadi pemuda itu.