Mohon tunggu...
suherman agustinus
suherman agustinus Mohon Tunggu... Guru - Dum Spiro Spero

Menulis sama dengan merawat nalar. Dengan menulis nalar anda akan tetap bekerja maksimal.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Pentingnya Hidup Berasrama bagi Remaja Milenial

5 Juli 2020   21:05 Diperbarui: 6 Juli 2020   14:28 687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi hidup berasrama (qureta.com)

Bicara tentang remaja berarti bicara tentang mereka yang memiliki hasrat yang menggebu-gebu dalam mencari jati diri. Remaja adalah mereka yang ingin hidup dan dan bergaul secara bebas tanpa dikekang oleh orang tua.

Remaja bukan termasuk anak-anak, bukan pula termasuk orang dewasa. Bisa dikatakan bahwa remaja adala fase peralihan yang ditempuh oleh seseorang dari kanak-kanak menuju dewasa.

Dalam proses peralihan ini terjadi banyak perubahan fisik, cara berpikir dan bertindak. Remaja yang saya maksudkan di sini adalah anak-anak yang berada di Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).

Perubahan remaja bisa terarah pada hal-hal yang benar dan bisa juga terarah pada hal-hal yang tak benar/buruk. Perubahan yang baik dan benar terjadi jika mereka bisa mengenal dan mengontrol diri secara lebih baik. Remaja mesti mengenal kelemahan dan kelebihan yang dimiliki. Sebab, banyak persoalan yang muncul karena mereka tidak mengenal diri secara lebih baik.

Kelemahan sejatinya diubah menjadi kelebihan. Untuk itu, mereka harus belajar mengembangkan talenta atau bakat yang diminati. Mengembangkan bakat di bidang olah raga misalnya: futsal, basket, badminton, lari, dan tenis meja. Atau bakat dalam bidang musik dan seni suara contohnya: gitar, piano, organ, sasando, paduan suara, dan lain sebagainya.

Salah satu tempat yang paling strategis untuk pengembangkan bakat-bakat tersebut adalah ASRAMA.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) online, asrama adalah bangunan tempat tinggal bagi kelompok orang untuk sementara waktu, terdiri atas sejumlah kamar dan dipimpin oleh seorang kepala asrama. [1]

Di asrama biasanya terdapat banyak peraturan. Peraturan tersebut menuntut remaja untuk menjadi pribadi yang tangguh, mandiri dan terampil dalam berkreasi dan berinovasi. Dan barang siapa yang melanggarkan akan dijatuhi hukuman.

Hukumannya bermacam-macam, seperti membersihkan asrama selama satu bulan, berlutut di bawah panasanya terik matahari, dihajar pakai tali dan bahkan bisa dikeluarkan dari asrama manakala kedapatan memakai handphone atau melakukan pelanggaran berat.

Pengalaman Hidup Berasrama

Penulis pernah tinggal di asrama di Manggai-Flores selama 9 tahun. Di SMP 3 tahun, SMA 4 tahun, dan sebelum jadi mahasiwa di Jakarta selama 2 tahun.

Dalam kurun waktu tersebut, penulis sungguh menikmati pahit manisnya dan suka duka kehidupan berasrama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun