Oleh:
Suheli Karyadi, S.Pd
Guru Penggerak Angkatan 6 Kota Cilegon
(Guru Kelas 6 SD N Taman Sari 1 Kec. Pulomerak Kota Cilegon)
Latar Belakang
Sebagaimana kita ketahui bahwa sejak Februari 2022 lalu Program Merdeka Belajar mulai dikenalkan oleh Mendikbudristek kepada insan pendidikan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran melalui peluncuran Kurikulum Merdeka. Kurikulum ini berfokus pada materi yang esensial dan pada pengembangan karakter Profil Pelajar Pancasila.Â
Adapun kita dapat mengakses informasi terkait kurikulum tersebut melalui laman https://kurikulum.kemdikbud.go.id dan buku teks Kurikulum Merdeka di https://buku.kemdikbud.go.id/katalog/buku-kurikulum-merdeka.
Merdeka Belajar adalah sebuah konsep yang diperkenalkan oleh Kemendikbudristek, yang bertujuan untuk memberikan kebebasan pada setiap individu untuk mengatur pendidikan mereka sendiri. Namun, untuk mewujudkan konsep ini, diperlukan prinsip kolaborasi yang kuat antara semua pihak terkait.
Merdeka Belajar juga merupakan suatu konsep pendidikan baru di Indonesia yang bertujuan untuk mengubah paradigma pendidikan di Indonesia menjadi lebih modern, inovatif, dan mendorong kreativitas siswa.Â
Konsep ini mulai diperkenalkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2019 dan diharapkan dapat diterapkan di seluruh sekolah di Indonesia pada tahun 2021. Kemudian baru di bulan Februari 2022 Kurikulum Merdeka Belajar sudah diterapkan hampir diseluruh wilayah Indonesia.
Latar belakang munculnya Kurikulum Merdeka Belajar adalah karena adanya kebutuhan untuk mengubah sistem pendidikan di Indonesia yang dinilai masih ketinggalan zaman.Â