Dalam upaya mempromosikan dan implementasi Program Udara Bersih Indonesia untuk mitigasi perubahan iklim melalui praktek pertanian rendah emisi, penguatan organisasi petani, serta meningkatkan mata pencaharian dan kualitas hidup masyarakat, maka FIELD Indonesia menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Kader Program Udara Bersih Indonesia.
Program ini dipromosikan dalam rangka berpatisipasi aktif dalam mendukung program Pemerintah, sesuai arahan Bapak Presiden RI pada tanggal 22 Februari 2021 tentang Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan, serta adanya permasalahan asap, kabut, dan polusi udara dari pembakaran hutan dan lahan.
Program Udara Bersih Indonesia akan mempromosikan dan memberikan pelatihan tentang praktek pertanian Mulsa Tanpa Olah Tanah, Bedengan kayu (hgelkultur), dan Ayam dengan seresah dalam.
Program Udara Bersih Indonesia sedang dikembangkan di 8 Propinsi (Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Aceh, Riau, Jambi, Sumatera Barat dan Lampung), 24 Kabupaten, dan 240 desa, dengan target sasaran: 18,000 petani. Program akan dilaksanakan selama 4 tahun. Â
Program Udara Bersih Indonesia diharapkan menjadi model/acuan yang dapat dikembangkan di daerah lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik di bidang ekonomi, kesehatan, dan sosial.
Pada tahap awal ini, telah dilatih Kader Udara Bersih Indonesia sebanyak 144 orang yang berasal dari 8 propinsi dan akan berlanjut ke tahap berikutnya pasca lebaran ini sebanyak 720 orang, setelah itu baru pelatihan ditingkat desa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H