Gugur Bunga
Karya: Suhadi Sastrawijaya
Ketika bunga berguguran
Ada harapan yang ikut gugur
Bersama keringnya musim pembawa kemalangan
Angin membawa berita duka
Burung-burung menangis histeris
Meratapi hutan yang digusur keserakahan
Di bawah terik matahari Agustus
Aku mengamati air sumur yang kian menyusut
Dan kekhawatiran kekurangan sumber air
menjadi kegaduhan di tengah-tengah masyarakat
Baca juga: Puisi: Duka Musim Gugur
Di bawah terik matahari Agustus
Bunga-bunga berguguran karena hujan telah lama pergi meninggalkannya
Mengingatkanku pada gugurnya raga para pahlawan
Yang berjuang melawan penindasan dan penjajahan
Maka, masihkah kita mau berdamai dengan keserakahan
Yang saat ini mencoba menjajah diri kita sendiri
Patia, 02 Agustus 2023. Di keringnya awal bulan Agustus
Baca juga: Pesan Surga dari Bunda
Baca juga: Ayat-ayat Mawar
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!