Mohon tunggu...
Sugiri
Sugiri Mohon Tunggu... Konsultan - Pembelajar Inti-Hati | Life Coach

Bertumbuh, Berkembang, Bermakna Urip iku Urub

Selanjutnya

Tutup

Worklife

The Art of Self Confidence

22 Agustus 2019   10:38 Diperbarui: 22 Agustus 2019   10:44 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam sebuah sesi wawancara tahap akhir, Presiden Direktur itu tiba-tiba menyela penjelasan si Ragil, "Apa yang membuat Anda begitu percaya diri, berani tanpa grogi mempresentasikan kualifikasi Anda di hadapan Dewan Direksi ?"

Walau postur Ragil ceking, dengan suara lantang tanpa ragu Ragil menjawab, "Jika saya tidak punya banyak kekayaan, tidak memiliki pendidikan yang tinggi, saya akan tetap bisa hidup. Tetapi, jika saya kehilangan kepercayaan diri, saya akan menjadi mayat hidup."

Sang Presiden Direktur tersenyum dan menyalami Ragil, "Selamat, Anda diterima mengisi posisi penting ini." Kegembiraan Ragil membuncah seiring jabat tangan erat Ragil dengan Presiden Direktur itu yang juga menjadi CEO di beberapa perusahaan internasional.

Dan, pada saat yang bersamaan, dalam imajinasi Ragil hadir Johann Wolfgang von Goethe, seorang ilmuwan, sastrawan sekaligus filsuf, menepuk bahu Ragil sambil berbisik:

"As soon as you trust yourself, you will know how to live."

Usai sesi wawancara Ragil berpamitan pulang dengan rasa bahagia membuncah. Dengan langkah mantap berjalan menuju pintu keluar. "Jederr..!" dahi Ragil menabrak kaca bening pembatas ruang Direksi yang tak dilihatnya. Berkelebat bayangan Goethe yang tersenyum ke arah Ragil, "Selamat, berkat langkah percaya diri, Anda mendapat bintang tujuh !"

Urip iku Urub.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun