Mohon tunggu...
Sugiharto Harto
Sugiharto Harto Mohon Tunggu... -

merekam aktifitas zaman lewat hati dan pikiran serta tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Siklus Pergantian Presiden di Indonesia

23 September 2013   11:05 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:31 539
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pergantian Presiden atau pemimpin di setiap negara adalah sebuah keniscayaan yang tak bisa terelakkan. Dan setiap warga negara berhak untuk mencalonkan diri sebagai Presiden atau pemimpin berdasarkan konstitusi yang berlaku. Namun demikian, berdasarkan pengalaman sejarah, biasanya dalam proses pergantian seorang pemimpin, di negara manapun ada semacam siklus. Khusus untuk kasus di Indonesia, dapat kita simpulkan, siklus yang selama ini terjadi adalah SIPIL-MILITER, SIPIL-MILITER, SIPIL-MILITER....

Siklus 1            : Soekarno       ( SIPIL )

Siklus 2           : Soeharto       ( MILITER )

B.J Habibi, tidak masuk dalam siklus karena hanya melanjutkan kepemimpinan Pak Harto

Siklus 3           : K.H Abdurrahman Wahid       ( SIPIL )

Megawati, tidak masuk dalam siklus karena hanya melanjutkan kempemimpinan Gus Dur

Siklus 4           : Susilo Bambang Yudhoyono       ( MILITER )

Siklus 5           : ..............................................        Kemungkinan besar 2014 yang akan terpilih adalah    SIPIL.

Wallahu a`lam, tetapi setidaknya siklus dari pengamatan sederhana ini dapat menjadi referensi bagi mereka yang akan mengadakan koalisi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun