Dapat pula dengan melihat langsung kejadian sehari hari terhadap laku yang akan diperankannya, seperti melakukan observasi langsung di lokasi pengambilan gambar.
Upaya-upaya tersebut akan membantu aktris atau aktor untuk meminimalkan terjadinya  gangguan gugup  saat pengambilan gambar cerita yang diperankannya pada dunia film / sinetron.
Gugup dalam sebuah pertunjukan atau sebuah pertemuan sering kali disebut dengan "demam panggung", karena memiliki berbagai kemiripan dengan penderita sakit demam, seperti jantung berdetak kencang, tubuh menggigil, wajah memerah, dan keluar keringat dingin.
Supaya gugup dan demam panggung ini tidak berkepanjangan, maka perlu dibangun ketenangan hati terlebih dahulu. Lakukan nafas panjang dari perut untuk dikeluarkan perlahan lahan dari hidung hingga 30 kali, niscaya rasa gugup akan teratasi.
Namun, yang utama adalah perlunya persiapan terus menerus dan pengalaman yang memadai, sehingga gugup sesaat atau demam panggung tersebut tidak akan timbul saat berlangsungnya pertunjukan atau pertemuan.
Ketenangan memang modal dasar untuk sukses. Perhatikan orang-orang terkenal di bidang politik dan pemerintahan, pebisnis, presenter, ilmuwan, kesenian, olahraga, dan bidang-bidang lainnya.
Umumnya, mereka adalah dari kelompok orang yang tenang dan tidak gugup sesaat menghadapi berbagai situasi.
Mereka tidak mudah menyerah dengan keadaan, dan tetap berupaya optimis terhadap kejadian yang bakal terjadi di masa depan.
Mereka selalu berusaha untuk menjadikan dirinya sebagai pembentuk kejadian di masa depan, bukan menjadi orang-orang yang mudah menyerah dan pasrah dengan keadaan saat ini.
Mereka juga adalah orang-orang yang pandai berimprovisasi sehingga terhindar dari gugup sesaat dan demam panggung.
Ciri lainnya dari orang-orang terkenal dan sukses adalah "risk taker". Sebab, dunia ini diciptakan oleh Tuhan YME selalu berpasang-pasangan.