Nonton sinetron tukang ojek pengkolan (TOP) makin hari makin seru, cerita rakyat seputar kehidupan tukang ojek dijakarta menjadi salah satu hiburan kala kebijakan sosial distancing digalakan, apalagi setelah beredarnya tausiyah majlis ulama indonesia provinsi jawa tengah.Â
Salah satu isi tausiyahnya bahwa indonesia menghadapi darurat covid-19 maka kegiatan ibadah sholat jumat dan sholat rowatib berjamaah dihimbau untuk ditunda dan tetap dilaksanakan ibadah dirumah masing-masing.
Makin mencekam rasanya wabah covid-19 begitu menakutkan.
Untung ada tontonan yang bisa menghibur, sinetron top ratingnya paling tinggi saat ini setiap episode rasanya tak pernah terlewat. Si Udin yang lagi mempersiapkan pernikahan Si enya memita tisna, bang ojak, H. Murod, H. Sodiq, Purnomo untuk jadi panitia.
Si Ojak yang sekarang bekerja di jasa logistik pengiriman paket sibuk urus gaji yang belum juga masuk rekening usut punya usut karena nomor rekening yang digunakan milik Denok istri Ojak, maka pimpinan Ojak tempat bekerja, minta agar segera diurus atas nama Ojak.Â
Sayang seribu sayang malang bukan kepalang ternyata rekening Ojak sudah tidak aktif. Ojak harus mondar mandir mengurusnya, sementara mertua ojak yang lagi mencari kontrakan terus menghubungi ojak bahwa kontrakan yang baru saja diperoleh harganya 15 juta se tahun dan info itu tidak ojak sampaikan kepada mertuanya. Ojak dibuat bingung satu masalah belum kelar, ojak harus memikirkan kekurangan uang kontrakan.
Sinetron ringan dengan persoalan harian rupanya jadi primadona pasalnya banyak keseruam didalamnya.
Sementara Tisna dari kejadian hipnotis yang membuat Hp, dompet, motor, helm raib untung motor, dompet, helmnya bisa kembali jadi tisna masih bisa ngojek. Hp tisna yang tidak dikembalikan oleh penjahat membuat yuli istri tisna kesulitan menghubungi suaminya (tisna.red).
Tisna terpaksa harus pinjam hp cipto teman sesama tukang ojek untuk menhubungi yuli.
" Babab dimana ko ga pulang makan siang." Kata yuli istri tisna.
" iya Bibub, babab belum bisa pulang dan ga usah makan biar cepet punya hp baru." Sahut tisna saat telpon yuli istri tisna. Padahal tisna sudah makan soto bareng temenya diwarung soto haha